PEKANBARU (RP) - Sementara upaya pemadaman titik api masih terus dilakukan secara intensif. Namun di perjalanan menembus lahan, tim darat yang terdiri dari pasukan TNI diketahui mengalami kendala. Sehingga pada hari ini, Jumat (28/6), disiapkan strategi untuk mengirim mereka menggunakan Helikopter Bolco milik TNI AU.
Skenario tersebut disampaikan Komandan Lanud TNI AU, Roesmin Nurjadin, Pekanbaru, Kol Pnb Andyawan saat berbincang dengan Riau Pos kemarin di Posko Penanggulangan Tanggap Darurat Bencana Asap di areal Lanud TNI AU.
‘’Jadi strategi kita besok (hari ini, red) akan memindahkan mereka dari jalur menggunakan helikopter ke titik api. Mudah-mudahan bisa terlaksana,’’ kata Danlanud.
Untuk penanganan dari udara masih terus dilakukan. Kemarin, sebanyak 7 ton garam (NaCL) ditaburkan di kawasan Dumai, Duri, Bengkalis dan Kampar. Alhasil sedikit hujan turun di Bengkalis dan kawasan Dumai.
Sementara Water Bombing dengan menggunakan 3 helikopter Bolco dilaksanakan di wilayah Pelalawan dan Langgam serta Indragiri Hulu sejumlah 47 kali sorti atau 23,5 ton bom air.
‘’Untuk water bombing lebih difokuskan pada kawasan Pelalawan dan Indragiri Hulu. Konsistensi udara tetap kita terapkan dalam memadamkan titik api dan menghilangkan asap di kawasan Riau melalui armada yang selalu siap,’’ ungkapnya. (egp/ali)
