DURI (RIAUPOS.CO) - Aksi balapan liar kembali menghiasi wajah malam di Kota Duri. Area jalan protokol di seputaran Simpang Geroga merupakan lokasi pavorit bagi para remaja dan pemuda pencandu balap liar untuk menggeber motornya. Mereka sama sekali tidak menghiraukan keselamatan diri mereka. Apalagi keselamatan orang lain.

Aksi balapan liar itu sempat disaksikan Andi, seorang warga Duri pada Sabtu (26/5) sekitar pukul 01.00 WIB. Menurut dia, dua unit sepeda motor Kawasaki Ninja terlibat pertarungan adu cepat. Arenanya di Jalan Hang Tuah dari depan Bank Mandiri Syariah hingga ke simpang Jalan Nila. Untuk kepentingan balapan liar itu, kawanan pebalap liar sengaja menutup setiap u-turn di sepanjang arena balapan mereka.

Menurut Andi, balapan liar ini pun menjadi ajang taruhan bagi para pembalap.

“Startnya di Simpang Geroga dan finis di simpang Jalan Nila. Ini bukan balapan biasa saja. Mereka taruhan. Nilainya lumayan besar. Yakni Rp1 juta. Selama aksi balap berlangsung, akses jalan sengaja mereka tutup. Akibatnya, sejumlah kendaraan yang hendak lewat sempat tertahan beberapa lama,” kata Andi.

Penutupan akses jalan malam itu oleh pe,balap liar sempat menimbulkan komplen dari seorang pengemudi yang hendak lewat. Namun pengemudi tersebut terpaksa surut gara-gara digertak oleh kelompok pebalap liar yang berjaga-jaga di lokasi malam itu. “Ini jelas merugikan pengendara. Namun sayang, tak ada petugas polisi patroli yang melintas pada saat itu,” ujar Andi lagi.(sda)