Detik-detik Gerhana Matahari Cincin langsung dilihat oleh Wakil Gubernur Riau Edy Natar Nasution, Bupati Siak Alfedri, Kepala LAPAN, Anggota DPR RI Jon Erizal, tokoh masyarakat Riau Wan Abu Bakar, forkopimda provinsi dan Kabupaten Siak. 

 

Menjelang detik-detik prosesi Gerhana Matahari Cincin dilaksanakan salat gerhana bersama di lapangan Bunsur dan mengelar takbir akbar. Pantauan Riau Pos di lokasi, langit terlihat cerah, 

masyarakat berdiri di tengah lapangan langsung melihat di atas langit dengan mengunakan kacamata khusus dan kamera.

 

Menjelang detik-detik puncak gerhana matahari, diawali terik mentari yang perlahan meredup. Puncak terjadi gerhana saat matahari sepenuhnya tertutup, masyarakat langsung bersorak menyambut gembira.

 

Suasana alam di atas lapangan Bunsur terlihat seperti sore hari pada pukul 12:00-an siang kemarin. Selanjutnya matahari kembali seperti semula.

 

Bupati Siak Alfedri mengucapkan rasa syukur dengan suksesnya festival Gerhana Matahari Cincin di Kampung Bunsur. Dirinya melihat masyarakat begitu antusia menyaksikan fenomena Gerhana Matahari. Sekitar lima ribuan masyarakat memadati lokasi lapangan Bunsur.

 

Alfedri berharap dengan festival Gerhana Matahari Cincin di Bunsur, Kabupaten Siak dapat lebih terkenal sampai ke mancanegara. "Peristiwa Gerhana Matahari Cincin merupakan fenomena langka alam yang terjadi di Kabupaten Siak. Momen ini diharapkan dapat meningkatkan wisata di Kabupaten Siak," harapnya.

 

Wakil Gubernur Riau Edy Natar Nasution mengungkapkan rasa bangga atas momentum yang sangat luar biasa yang Allah berikan kepada masyarakat Indonesia secara umum dan Riau khususnya Siak di penghujung tahun ini. Karena Gerhana Matahari Cincin informasinya tidak akan terjadi kembali di tempat yang sama.

 

Edy Natar mengatakan dengan moment GMC ini, masyarakat Siak khususnya Bunsur dapat lebih membuka diri. “Memperlihatkan sebagai warga santun kepada pendatang,” singkatnya.

 

Laporan: Wiwik Widaningsih