PEKANBARU (RIAUPOS.CO)-Jalan lintas Pekanbaru-Kuansing di Desa Kebunlado kilometer 128 kian parah akibat kondisi tanah yang bergerak turun akibat resapan air hujan di dasar tanah.
Badan jalan di lintas selatan itu saat ini rusak berat dan dalam perbaikan oleh kontraktor di bawah pengawasan instansi terkait Dinas PU Provinsi Riau menggunakan dana APBN. Macet pajang dari arah Pekanbaru menuju Kuansing terkadang mencapai 12 kilometer, dan dari arah
Kuansing ke Pekanbaru macetnya sepanjang 5 kilometer.
Ini disebabkan petugas melakukan buka tutup jalan dan kendaraan dari kedua arah harus bersabar. Kemacetan itu terkadang dari Kebunlado mencapai Muaralembu. Menurut warga Kuansing Yusman Hakin kepada Riau Pos.Co pihaknya stress jika lewat di sini karena menunggu lama antrean karena macet panjang.
Apalagi ada truk tronton yang terpuruk menutup badan jalan membuat kemacetan lebih parah. "Kami berharap pihak berwenang segera mencarikan jalan keluar agar macet tidak panjang di sini, karena kami jadi susah. Apalagi bila turun hujan makin parah beceknya dan tanah jadi lunak dan licin," keluh Yusman Hakim.
Laporan : Aznil Fajri
Editor : Yudi Waldi