Danrem 031/WB Lepas Pasukan Satgas Pemadaman Kebakaran

Riau | Selasa, 27 Oktober 2015 - 16:41 WIB

Danrem 031/WB Lepas Pasukan Satgas Pemadaman Kebakaran
Danrem 031/WB Brigjen TNI Nurendi MSi (Han) (kiri) menyerahkan plakat penghargaan kepada Dansatgas Penanganan Karlahut dalam acara pelepasan 1.059 prajurit TNI di Lanud Roesmin Nurjadin Pekanbaru, Selasa pagi (27/10/2015).(Penrem 031/WB)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO)-Ribuan personel TNI yang tergabung dalam pasukan penanganan Kebakaran Lahan dan Hutan (Karlahut) di Provinsi Riau, resmi dilepas oleh Danrem 031/Wirabima Brigjen TNI Nurendi MSi (Han) bersama Plt Gubernur Riau Ir H Arsyadjuliandi Rachman MBA dan Danlanud Roesmin Nurjadin di Lanud Roesmin Nurjadin, Pekanbaru, Riau, Selasa pagi (27/10/2015).

Pasukan Satgas akan digantikan dengan pasukan yang baru dan lebih segar, guna meningkatkan efektivitas dalam upaya pemadaman kebakaran lahan.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Danrem 031 Wirabima, Brigjen TNI Nurendi MSi (Han) yang sekaligus menjadi Komandan Satgas Karlahut Riau mengatakan, pasukan yang ditarik ini berjumlah 1.059 orang, yang terdiri dari tiga satuan setingkat Batalyon (SSY), yang dipimpin oleh komandan berpangkat Kolonel Infanteri.

"Kita memiliki pasukan yang memiliki semangat tinggi dan kita sadar, masih ada niat orang

yang tak bertanggung jawab, baik perorangan atau kelompok yang berniat ingin membakar

lahan. Maka dari itu, kita akan kerahkan pasukan gelombang kedua untuk fokus mengantisipasi hal tersebut," ujar Danrem 031/Wirabima. Danrem 031/Wirabima juga sangat apresiasi terhadap kerja keras prajuritnya dalam penanggulangan bencana kabut asap di wilayah Provinsi Riau.

Danrem juga sangat berterimakasih kepada prajurit Satgas dari Mabes TNI yang telah

memberikan bantuannya sehingga mampu mengurangi jumlah titik api di Provinsi Riau.

"Untuk pasukan gelombang kedua yang diturunkan nanti, akan difokuskan pada penjagaan

wilayah. Kalau muncul titik api, kita segera padamkan. Yang jadi fokus kita adalah

pemadaman di Kabupaten Pelalawan, Inhu dan Inhil. Karena kawasan ini berbatasan langsung

dengan wilayah Jambi dan Sumsel, yang cenderung dominan terjadi kebarakan lahan dan hutan," tambah Danrem.

Pada kesempatan yang sama Plt Gubri juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada Satgas dari Mabes TNI yang sudah membantu Riau dalam menekan angka titik api hingga zero. “Saya mewakili seluruh masyarakat Riau sangat mengapresiasi kerja prajurit di lapangan yang 24 jam penuh mengamankan serta mengantisipasi titik api di kawasan yang terbakar," sebut Plt

Gubri dalam sambutannya, yang didampingi Brigjen TNI Nurendi MSi (Han) dan Danlanud Roesmin Nurjadin, Marsma TNI Henri Alfiandi.

Laporan  : Aznil Fajri/rls

Editor     : Aznil Fajri









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook