2019 PWNU RIAU TARGETKAN KURBAN 99 EKOR SAPI

Rais Aam PB Nahdlatul Ulama Prof KH Ma’ruf Amin Berkurban di Riau

Riau | Senin, 27 Agustus 2018 - 13:00 WIB

Rais Aam PB Nahdlatul Ulama Prof KH Ma’ruf Amin Berkurban di Riau
Ketua PWNU Riau T Rusli Ahmad berjabat tangan dengan penerima sapi kurban dari Rais Aam PBNU Prof KH Ma’ruf Amin.

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Momentum perayaan Idul­adha 1439 H disambut baik oleh Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Riau. Dalam ke­sempatan itu, PWNU Riau yang dikomandoi T Rusli Ahmad menyembelih sebanyak 10 ekor sapi, Kamis (23/8) lalu. Usai disembelih, PWNU turut membagikan ke warga sekitar Kantor PWNU Riau yang terletak di Jalan Diponegoro, Kota Pekanbaru.

Ketua PWNU Riau T Rusli Ahmad menuturkan, sapi yang disembelih berasal dari sumbangan berbagai pihak, baik di daerah, maupun dari pihak pusat, termasuk dari internal pihak PWNU sendiri.  Seperti Rais Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) yang juga merupakan calon wakil presiden (Cawapres) 2019, KH Ma’ruf Amin. Selain Ma’ruf Amin, ada juga Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siradj yang menyumbang 2 ekor sapi dan mantan Kapolda Riau Irjen Pol Nandang yang menyumbang 1 ekor.
Baca Juga :Pelindo Peduli Masyarakat di Sekitar Daerah Operasi

Bahkan sejumlah korporasi di Riau juga turut menyumbang sapi kurban untuk disembelih PWNU Riau yakni PT RAPP, PT Indah Kiat dan Surya Dumai. “Masing-masing juga menyumbangkan 1 ekor sapi, kemudian selebihnya sumbangan dari internal pengurus PWNU Riau dan juga Fraksi PDIP DPRD Riau. Ditambah oleh kepala dinas, kepala badan, pengusaha, kalangan rektor dan dekan serta kiai yang di Riau,” tuturnya.

Atas terselenggaranya pemotongan sapi kurban tersebut, Rusli Ahmad sangat berterimakasih kepada semua pihak yang telah ikut menyumbangkan hewan kurban berupa sapi tersebut melalui PWNU Riau. “Kami sangat mengucapkan terima kasih kepada yang bersimpati mau memberikan rezekinya kepada kaum muslimin dan muslimat, khususnya berkurban di Riau melalui PWNU Riau. Alhamdulillah, kami dari PWNU sudah melakukan penyembelihan hewan kurban tersebut, dan jumlahnya sekitar 10 ekor sapi,” kata Rusli Ahmad.

Ditambahkan Rusli, pihaknya tidak mau memotong hewan kurban tersebut seluruhnya di Pekanbaru. Karena di daerah lain juga cukup banyak yang kekurangan hewan kurban, bahkan ada sebagian daerah di beberapa desa tidak ada melakukan pemotongan hewan kurban. “Karena itu, kami ingin berbagi dengan masyarakat di daerah lainnya, yang juga memerlukan hewan kurban. Kebetulan kami mendapatkan 10 dari sumbangan tersebut, maka dibagikan ke daerah lain,” jelasnya.

Lebih jauh disampaikan Politisi PDIP itu, tiga ekor sapi disembelih di Kantor PWNU Riau yang terletak di Jalan Petalabumi, Pekanbaru dan akan didistribusikan untuk masyarakat sekitar kantor yang kurang mampu. Selanjutnya dibagikan ke Rokan Hulu, yakni di Rumah Suluk Khalifah Umar sebanyak 1 ekor sapi, kemudian di Pondok Pesantren Aswaja di Rokan Hilir sebanyak 2 ekor sapi.

Dikatakannya, di sana diberikan lebih karena akan mengadakan kegiatan pengajian akbar. “Diperkirakan pengajian akbar ini akan dihadiri lebih kurang 8 ribu orang masyarakat makanya harus banyak,” tuturnya.

Selain itu, untuk Pondok Pesantren Riyadus Solhilin di Kabupaten Siak sebanyak 1 ekor sapi. Untuk daerah, PWNU menyalurkan sapi kurban ke beberapa desa. Seperti di Kecamatan Bunga Raya Siak, sebanyak 1 ekor sapi. Desa Tanjung Medan, Cerenti, Kuansing sebanyak 1 ekor sapi serta di Kelurahan Palas, Rumbai 1 ekor sapi. Selebihnya di potong di kantor PWNU Riau. Sehingga jumlahnya pas sebanyak 10 ekor yang disembelih di momen Iduladha tersebut.

Sekretaris Komisi I DPRD Riau ini juga menambahkan, untuk tahun depan, pihaknya berencana akan meningkatkan jumlah hewan kurban yang akan disembelih dan akan terus ditingkatkan. “Pada 2019 kami merencanakan penyembelihan 99 ekor sapi. Sama dengan angka Asmaul Husna. Seluruh masyarakat yang belum mendapatkan hewan kurban, bisa tersentuh seluruhnya di Riau ini. Semoga harapan kita tersebut dapat tercapai,” tukasnya.(adv)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook