SIAK (RP) - Angin puting beliung menerjang Kabupaten Siak, Rabu (26/6). Angin berputar kencang yang berlangsung sekitar 20 menit tersebut merusak puluhan rumah warga dan juga fasilitas umum di dua kecamatan yaitu Siak dan Mempura sekitar pukul 16.00 WIB.
Fasilitas umum yang rusak berupa dermaga, RSUD, tempat parkir speed boat dan afon pentas Siak Bermadah.
‘’Saya tak menyangka kuat sekali anginnya, hingga mobil yang saya kendarai mau terbang,’’ kata warga Siak, Lanjut Ibrahim dengan wajah pucat kepada Riau Pos. kemarin. Ia menyebut, di wilayah tempatnya tinggal Desa Suak Lanjut tanaman pohon milik warga bertumbangan, namun tak ada korban jiwa.
Rumah warga yang mengalami kerusakan di kelurahan Kampung Rempak, Kampung Dalam, Desa Suak Lanjut, Desa Buantan Besar (kecamatan Siak) dan Desa Mempura (Kecamatan Mempura).
‘’Kami masih melakukan pendataan terhadap kerusakan,’’ kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Siak Wan Abdul Razak SH MH didampingi Kabid penanggulangan Bencana Winda.
Sampai berita ini diturunkan petugas BPBD dan tim terpadu masih melakukan bantuan dan juga inventarisir kerusakan terhadan musibah ini. Kata dia, dalam musibah ini, Kelurahan Kampung Rempak dan Kampung Dalam mengalami kerusakan paling parah.
Kerusakan akibat puting beliung ini lanjut dia, merupakan yang terparah sepanjang kejadian serupa berlangsung. ‘’Kita berdoa, kejadian serupa tak terulang kembali,’’ ujarnya.
Selain rumah warga, puting beliung juga merusak fasilitas umum yaitu RSUD. Gedung rumah sakit ini mengalami kerusakan bagian kaca depan dan samping gedung Unit Gawat Darurat (UGD).
‘’Bahkan beberapa atap dan plafon ruang perawatan juga ikut rusak,’’ kata Kabid Pelayanan RSUD Siak dr H Munadirin. Tidak ada korban jiwa katanya dan pasien sudah diamankan serta pelayanan tetap seperti biasa.
Terpisah Wakil Bupati Siak Drs H Alfedri MSi, langsung meninjau lokasi kerusakan puting beliung di Kelurahan Kampung Rempak dan di areal pentas Siak Bermadah.
Dalam peninjauan itu, ia minta pada warga yang terkena musibah bersabar dan tabah hadapi cobaan. ‘’Ini merupakan musibah, dan kita berdoa pada Allah SWT, agar di Siak dijauhkan dari bencana,’’ kata dia.
Di Inhil, Puluhan Rumah Rusak
Sementara di Indragiri Hilir tepatnya Kecamatan Enok, juga mengalami puting beliung Selasa (25/6). Puluhan rumah warga mengalami kerusakan. Tidak ada korban jiwa dilaporkan dalam peristiwa tersebut.
‘’Peristiwa itu tidak lama. Kami sempat cemas, tapi bersyukur kami tidak ada korban hanya beberapa rumah saja yang nyaris rubuh rata dengan tanah,’’ jelas Kiki, warga Desa Rantau Panjang, Rabu (26/6).
Menurut Camat Enok, Syatir Hasan, angin putting beliung yang terjadi i itu merusak sedikirnya 22 unit rumah warga di Desa Sungai Lokan dan 15 unit rumah di Desa Rantau Panjang, Kecamatan Enok.
‘’Rata-rata rusak ringan. Di Sungai Lokan 5 yang rusak berat. Sedangkan di Rantau Panjang ada 3 rumah yang rusak berat,’’ ungkap Syatir Hasan. Warga yang rumahnya rusak berat, saat ini mereka menumpang di rumah keluarga dan para tetangga sekitar.(aal/ind)
