BAGANSIAPI-API (RIAUPOS.CO) - PARA ibu membawa anak balitanya menuju ke posyandu yang ada di kota Bagansiapi-api, Ahad (25/10). Di posyandu, balita tersebut mendapatkan sejumlah pelayanan kesehatan berupa penambangan berat badan serta pemberian imunisasi maupun vitamin.
‘’Posyandu itu merupakan pusat pelayanan kesehatan terdepan di tengah-tengah masyarakat,’’ kata Kepala Dinas Kesehatan (Diskes) Kabupaten Rohil, dr H Muhammad Junaidi Saleh Mkes, kemarin di Bagansiapi-api.
Sebagai pusat pelayanan terdepan, tambah Junaidi, memiliki peranan penting dalam memperhatikan setiap perkembangan kesehatan bagi ibu dan anak. ‘’Ini sangat penting. Sehingga masalah seperti gizi buruk dapat segera diketahui dengan cepat,’’ kata Junaidi.
Seiring dengan itu, lanjut Junaidi, semua petugas kesehatan bersama kader Posyandu di daerah-daerah perlu untuk senantiasa berkunjung ke lapangan. Dengan sering turunnya ke lapangan, setidaknya segala bentuk perkembangan kesehatan masyarakat dapat segera diketahui.
Perlu atau tidaknya membuka rumah gizi sehingga dapat mencegah munculnya kasus gizi buruk, Junaidi menjelaskan, sepenuhnya tergantung dari kesiapan pihak puskesmas di masing-masing daerah-daerah.
Karena, selain melibatkan petugas puskesmas, rumah gizi perlu mendapatkan dukungan dan peran serta dari masyarakat.(adv/mal)