RENGAT (RIAUPOS.CO) – Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) H Ujang Sudrajat SP Msi kukuhkan pengurus Forum Komunikasi Guru Bantu (FK GB) Provinsi Riau periode 2015 – 2017. Pengukuhan tersebut sebagai tindak lanjut pemilihan ketua dan pengurus FK GB.
Bersamaan dengan pengukuhan tersebut, juga dilangsungkan pertemuan akbar antara guru bantu Provinsi Riau yang bertugas di Kabupaten Inhu dengan Kadisdik Inhu yang di pusatkan di aula SMAN 1 Pasir Penyu pada Sabtu (24/10) kemaren.
“Dengan telah terbentuknya forum ini, diharapkan menjadi wadah yang dapat menghimpun aspirasi yang menyangkut dengan hak dan kewajiban para guru bantu Provinsi Riau di Kabupaten Inhu,” ujar H Ujang Sudrajat.
Menurutnya, guru yang tergabung dalam FK GB juga memiliki tugas yang sama untuk mencerdaskan anak bangsa. Bahkan, para guru bantu memiliki dedikasi yang cukup tinggi selama pengabdian.
Untuk itu harapnya, kepada guru bantu provinsi diharapkan tetap semangat dan terus berdedikasi. “Seperti yang telah dilakukan seorang guru bantu Provinsi Riau yakni Mulyadi S.Sos yang telah mendedikasikan dirinya sebagai pengajar di daerah sulit dan terpencil. Sehingga dinobatkan Presiden RI sebagai Guru Berdedikasi Nasional tahun 2013 lalu,” ungkapnya.
Selain itu, H Ujang Sudrajat juga menyampaikan bahwa Dinas Pendidikan Inhu sedang mengupayakan agar gaji atau honor para guru bantu dapat dikirim langsung melalui rekening masing-masing guru.
Hal ini dilakukan untuk mendukung kelancaran pemberian hak kepada guru bantu yang ada di Kabupaten Inhu. “Melalui forum ini hendaknya lebih banyak lagi inspirasi dan karya yang akan dilahirkan untuk dunia pendidikanm,” harapnya.
Sementara itu Ketua FK GB Provinsi Riau Kabupaten Inhu Raja Muhammad Ali Nafiah SPd mengatakan, jumlah guru provinsi yang ada di Kabupaten Inhu sebanyak 452 orang guru.
“Jumlah guru bantu Provinsi Riau sebelumnya mencapai 538 orang. Kemudian sebagian lulus menjadi PNS melalui jalur K2 dan saat ini berjumlah 542 orang,” ujarnya.
Dalam perjalanannya, secara bersama-sama berkeinginan membentuk wadah yang diharapkan mampu menjalin hubungan silaturrahmi antar sesama guru bantu provinsi. Karena forum ini bertujuan untuk menampung segala dinamika dan aspirasi guru bantu yang dapat ditindak lanjuti.
“Forum ini juga dibentuk untuk mendukung program Dinas Pendidikan Inhu,” jelasnya.(kas/mal)
