PEKANBARU (RP) — Program Manager WWF-Riau Suhandri mengungkapkan pihaknya sangat mendukung upaya-upaya konservasi yang dilakukan oleh pemerintah, masyarakat dan stakeholder lainnya untuk meningkatkan daya dukung lingkungan demi kehidupan yang lebih baik
‘’Kami dari WWF sangat mendukung upaya konservasi yang dilakukan pemerintah masyarakat dan stakeholder lainnya. (Bukan seperti judul ‘Konservasi Hutan Alam Harus Dihentikan’ yang terbit pada edisi Ahad (25/8), red),’’ katanya.
Sementara persoalan konversi hutan alam secara ilegal masih menjadi isu utama yang harus diselesaikan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Riau mendatang.
Jika hal ini tidak serius ditangani maka daya dukung lingkungan akan semakin menurun, banjir akan sering terjadi, perubahan iklim yang semakin terasa, masyarakat yang mungkin tidak memiliki sumber ekonomi skala besar namun mereka akan menerima dampak lingungan (banjir, kekeringan, kabut asap) ini tidak adil, konflik satwa liar dan manusia akan meningkat.
Titik lemahnya ada dua hal. Pertama, pemerintah kurang mengupdate kondisi riil di lapangan mareka punya data yang masih lama, kedua, jika pernah dilakukan update namun terjadi pembiaran hingga kondisi konversi sudah masif terjadi.
Untuk menanggulangi hal ini, di antaranya update data bekerjasama dengan lembaga civil society atau lembaga swadaya masyarakat (LSM) yang memang banyak kerja di lapangan.
‘’Jadikan mereka partner atau key stakeholders untuk mencari solusi bersama, proses penegakan hukum harus dijalankan untuk mendapatkan kepastian hukum kegiatan yang tumpang tindih,’’ sebutnya.(gem)
