PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – PLN Unit Pelaksana Pengendalian Pembangkitan Riau sebagai pihak pengelola waduk Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Koto Panjang dengan kapasitas terpasang 3 x 38 Megawatt ( 114 MW ) menyatakan saat ini kondisi ketinggian air waduk berada dalam kategori normal.
Manager PLTA Koto Panjang Cecep Sofhan Munawar menjelaskan, selama 10 hari belakangan ini intensitas curah hujan di wilayah hulu mengalami peningkatan dengan kondisi air waduk berada pada ketinggian rata-rata 79,19 mdpl, dan masih dalam kategori normal, sehingga tidak dilakukan pembukaan spillway (pelimpahan waduk)
“Dalam waktu selama 10 hari belakanagan ini dengan meningkatnya curah hujan di hulu waduk kondisi ketinggian air berada di dalam kategori normal sehingga tidak ada pembukaan pintu spillway," ujar Cecep, Selasa (26/1).
Cecep mengungkapkan, apabila kondisi air yang berada diatas 84 mdpl baru akan dilakukan pembukaan pintu air spillway.
“Pada saat ini kondisi ketinggian air berada di 78.78 mdpl, sehingga masih dalam batas normal dan pintu air spillway tidak dibuka," ungkap Cecep.
Diakhir penjelasannya, Cecep menyampaikan agar warga masyarakat yang berada disekitar PLTA Kota Panjang tetap Waspada dengan adanya musim penghujan saat ini, pihak PLTA koto Panjang juga akan terus berkomunikasi dengan pemerintah daerah, aparatur dan tokoh masyarakat setempat dengan memberikan informasi melalui Media sosial dan pengumuman bagi masyarakat tentang perkembangan ketinggian muka air waduk PLTA apabila akan dilakukan pembukaan spillway secara bertahap
Laporan: Mujawaroh Annifa (Pekanbaru)
Editor: E Sulaiman