PERTEMUAN KEPALA DAERAH RIAU PESISIR

Percepatan Pembangunan Harus Sinergi dengan Masyarakat

Riau | Kamis, 26 Januari 2012 - 09:09 WIB

SIAK SRIINDRAPURA (RP)- Percepatan pengembangan kawasan regional yang dilakukan lima kabupaten/kota yaitu Bengkalis, Dumai, Siak, Pelalawan dan Kepulauan Meranti harus benar-benar disinergikan dengan kepentingan masyarakat.

Pasalnya, dalam kerjasama ini masing-masing pihak harus memiliki persamaan siapa berbuat apa dan hasilnya apa.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

“Ada dua variabel penting yang harus dipahami betul. Pertama jaga persatuan dan kedua hindari nuansa politis,” kata Gubernur Riau HM Rusli Zainal SE MP, saat membuka Forum pertemuan ke-2 kerja sama pengembangan kawasan regional Siak, Bengkalis, Pelalawan, Dumai dan Kepulauan Meranti, Rabu (25/1) di Siak Sri Indrapura.

Hadir dalam acara itu, Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi, Bupati Bengkalis Ir Herliyan Saleh MSc, Bupati Pelalawan M Harris, Wakil Bupati Kepulauan Meranti Nasrul Kasmy, dan Wakil Wali Kota Dumai, Agus Widayat.

Menurut Gubri, dirinya memberikan apresiasi pada forum ini, karena tujuan dan sinergisitas program yang disepakati benar-benar untuk membangun dengan program prioritas.

Pola kerjasama seperti ini, sebut Gubri juga pernah dilakukannya sewaktu menjadi bupati Inhil.

Dalam proses membangun infrastruktur bagi kepentingan masyarakat juga dilakukan bersama Inhu, Inhil, dan Kuansing. Kini, kerjasama ini dilakukan kembali oleh lima daerah.

Diakui dia, kawasan pantai timur Sumatera ini memang kurang infrastrukurnya, dan ini mau tidak mau harus dilakukan kerja sama.

Pemprov Riau mendukung dan memprioritaskan untuk memberikan bantuan pada kabupaten/kota.

“Prioritas ini diperuntukkan untuk masyarakat,” sebut Rusli.

Pertemuan yang membahas sepuluh agenda utama, sebaiknya diikuti oleh perjanjian kerjasama dan tugas serta tanggungjawab dari anggota forum. Kemudian lakukan evaluasi sudah sampai di mana program ini berjalan.

Selain itu, yang tak boleh diabaikan adalah menginventarisir potensi keunggulan daerah masing-masing. Lalu dari potensi itu dilakukan analisa SWOT ke depannya, dan bila perlu tawarkan pada investor.

Adanya kesepakatan bersama pengembangan kawasan ini sebut dia mencerminkan langkah maju. Sebab, tidak zamannya lagi dilakukan secara individu, melainkan secara bersama dan maju bersama.

“Yang terpenting bagaimana kerjasama dalam berbagai bidang berjalan dengan mulus,” sebut Rusli.(aal)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook