MENDARAT DI LANUD ROESMIN NURJADIN PEKANBARU

Dikerahkan 2.000 Pasukan TNI-Polri Padamkan Api di Riau

Riau | Selasa, 25 Juni 2013 - 16:46 WIB

Dikerahkan 2.000 Pasukan TNI-Polri Padamkan Api di Riau
MENDARAT DI PEKANBARU: Sekitar 600 pasukan TNI dari Kostrad dan Marinir mendarat di Lanud Roesmin Nurjadin Pekanbaru Selasa petang tadi (25/6/2013) pukul 15.30 WIB. Pasukan ini adalah bagian dari 2.000 pasukan TNI/Polri yang diterjunkan memadamkan titik api di Riau.(foto aznil fajri/riau pos)

Riau Pos Online-Pemerintah RI mengerahkan 2.000 pasukan TNI/Polri untuk memadamkan api yang membakar lahan di Provinsi Riau.

Sekitar 600 pasukan TNI dari Kostrad dan Marinir telah mendarat di Lanud Roesmin Nurjadin Pekanbaru, Selasa petang tadi (25/6) pukul 15.30 WIB dengan dua pesawat Hercules A 1317 dan A 1318.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Komandan Pos Komando Tanggap Darurat Provinsi Riau Brigjen Teguh Rahardjo dalam jumpa pers di Posko Satgas Penanggulangan Bencana Asap Provinsi Riau di Lanud Roesmin Nurjadin Selasa petang tadi (25/6) menegaskan Selasa ini sudah lima kali dilakukan penyemaian di udara dengan menaburkan NaCl (garam) untuk memancing hujan buatan dan 50 kali pengeboman dengan air di beberapa titik api di Riau.

Jumlah hotspot atau titik panas di Riau Senin kemarin (24/6) tercatat 265 hotspot. Terbanyak terdapat di kabupaten Rohil 66 titik hotspot, Pelalawan 43 titik, Inhu 30 titik, Bengkalis 29 titik, Siak 26 titik hotspot, Rohul 25 titik, Inhil 14 titik, Kampar 11 titik, Pekanbaru 5 titik hotspot, Dumai 2 titik, dan Kepulauan Meranti 2 titik hotspot. Di Pulau Sumatera jumlah hotspot tercatat 437 titik.

Penegakan hukum dilakukan oleh Polda Riau. Sampai 24 Juni 2013 kemarin sudah sembilan orang tersangka ditangkap. Mereka antara lain tersangka Subari (46) di Bengkalis modusnya

pembakaran tanaman kelapa sawit seluas 1 hektare. Kemudian Hotman Purba (56) di Rohil,

Katiman, Putra, Rizal, Boby membakar lahannya seluas 65 hektare menggunakan bensin dampak lahan yang terbakar seluas 400 hektare mengakibatkan 270 orang mengungsi.

Kemudian di Pelalawan tersangka Sumardi (42) TKP Jalan lintas timur Pangkalan Kerinci.

Modus pembakaran menggunakan potongan ban bekas yang disiram bensin. Lalu di Polres Siak satu kasus dengan tersangka Taufik (21) TKP Jalan Doral Km 14 Sungai Rawa. Modus pembakaran lahan milik PT Arara Abadi seluas 2 hektare mengakibatkan kebakaran meluas menjadi 20 hektare.

Data yang dihimpun Riau Pos Online hingga Selasa petang ini (25/6), hujan buatan telah

berhasil turun di Palau Bengkalis. Demikian juga di kawasan Panam Kecamatan Tampan Pekanbaru hujan gerimis turun sekitar 10 menit tapi hujan ini tak terlalu membasahi bumi. Sementara di Lanud Roesmin Nurjadin Pekanbaru sendiri juga turun hujan pukul 16.45 WIB tadi.(azf)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook