Diserobot OTK, Lahan Pemprov Jadi Perumahan

Riau | Senin, 25 Juni 2012 - 08:22 WIB

PEKANBARU (RP) - Lagi, lahan milik Pemerintah Provinsi Riau diserobot pihak tidak bertanggung jawab. Kali ini, lahan yang masih terdata di Kartu Inventaris Barang (KIB) itu ‘’disulap’’ menjadi perumahan baru.

Kondisi itu membuat Pemerintah Provinsi Riau gerah. Saat ini, Biro Perlengkapan Setdaprov Riau mulai menyusun strategi untuk menangani penyerobotan lahan tersebut.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Informasi itu disampaikan Kepala Biro Perlengkapan Setdaprov Riau, Abdi Haro kepada Riau Pos, akhir pekan lalu di Hotel Premier Pekanbaru. Menurutnya, informasi itu diperoleh dari hasil peninjauan aset di Kepulauan Meranti beberapa waktu lalu.

‘’Begitu dapat laporan tersebut, kita langsung turun. Hasilnya memang benar, lahan yang merupakan Kantor UPTD Pertanian Provinsi Riau sudah dibangun perumahan. Kita juga tidak mengerti, mengapa bisa terjadi,’’ ulas Abdi.

Hanya saja, Abdi menegaskan pihaknya belum menempuh jalur hukum. Pihaknya terlebih dahulu akan melakukan pendataan dan menginventarisir aset di kawasan tersebut.

Upaya ini dilakukan, agar tetap berlandaskan pada aturan dan ketentuan yang berlaku.

Untuk menyelesaikan permasalahan tersebut, Biro Perlengkapan juga akan berkoordinasi dengan Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti dan instansi terkait. Sehingga langkah yang ditempuh merupakan hasil kesepakatan bersama.

Abdi juga menambahkan, pendataan dan penertiban aset akan dilakukan secara menyeluruh di kabupaten/kota se-Riau. ‘’Seluruh aset akan kita data, jadi tidak ada lagi yang tercecer,’’ terang Abdi.

Untuk diketahui, beberapa aset Pemerintah Provinsi Riau sempat diserobot oleh oknum tidak bertanggung jawab. Seperti lahan di kawasan kampus Universitas Riau Panam yang dijadikan tempat kos-kosan, seluas 20 hektare.

Kemudian, lahan seluas 100 hektare yang terletak di Desa Siabu, Kecamatan Salo, Kampar, yang dijadikan perkebunan sawit, karet dan peternakan ayam.(rio)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook