Pesantren Bentengi Anak dari Pengaruh Negatif Globalisasi

Riau | Senin, 25 Februari 2019 - 10:45 WIB

Pesantren Bentengi Anak dari Pengaruh Negatif Globalisasi
KHITANAN MASSAL: Plt Bupati Siak Drs H Alfedri MSi menghadiri khitanan massal dan Harlah Ponpes Tahfizh Nurul Furqon, Rawang Air Putih, Siak, Sabtu (23/2//2019).

SIAK (RIAUPOS.CO) - Pendidikan agama merupakan investasi bagi masa depan anak. Karenanya mendaftarkan anak menimba ilmu di pondok pesantren sebagai lembaga pendidikan agama, diharapkan dapat membentengi anak dari berbagai pengaruh negatif era globalisasi. 

Hal tersebut dikatakan Plt Bupati Siak H Alfedri saat menghadiri khitanan massal dan Harlah Ponpes Pondok Tahfizh Nurul Furqon, Rawang Air Putih, Siak, Sabtu pagi (23/2). 

Plt Bupati Siak Alfedri berharap Ponpes Pondok Tahfizh Nurul Furqon sebagai lembaga pendidikan Islam di Kecamatan Siak, menjadi primadona bagi para orang tua yang ingin menginvestasikan anaknya dengan pendidikan Islam agar berakhlakul karimah. 
Baca Juga :Tour de Kampung Monitoring Pembangunan

“Kami mengajak kepada masyarakat agar memasukan anak-anaknya ke pesantren. Mudah-mudahan Allah SWT membimbing anak kita agar mampu memfilter diri dari pengaruh negatif modernisasi,” harapnya. 

Lebih jauh Alfedri juga berkeinginan menjadikan Kampung Rawang Air Putih menjadi Kampung Santri di Kecamatan Siak. Hal ini tentunya harus didukung penuh segenap lapisan masyarakat.

Sementara itu Pengurus Pondok Pesantren Tahfidz Nurul Furqon Ustadz Abdul Ghofur Saputra mengatakan, kegiatan tersebut dilaksanakan bersempena dengan peringatan Harlah Ponpes Pondok Tahfizh Nurul Furqon Rawang Air Putih.  

Ia juga menyampaikan harapan agar Pemkab Siak kedepan dapat memberikan bantuan kepada Pondok Pesantren yang telah berdiri di Kecamatan Siak tersebut, khususnya dalam hal bantuan ruang lokal belajar santri dan fasilitas air bersih.

“Kami mohon bantuan Pemerintah Daerah dan masyarakat luas agar pembangunan pondok pesantren tahfidz ini bisa segera terselesaikan,” harapnya.

133 orang anak dari berbagai kecamatan terdekat pondok pesantren,  seperti Kecamatan Siak, Mempura dan Bungaraya ikut serta dalam Khitanan Massal tersebut.(adv)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook