KEPULAUAN MERANTI

Polisi Harus Jadi Penggerak Revolusi Mental

Riau | Kamis, 25 Februari 2016 - 09:59 WIB

Polisi Harus Jadi Penggerak Revolusi Mental
Revolusi Mental: Kabag Sumda Kompol Sumarno menjadi mentor revolusi mental anggota Polri, Rabu (24/2/2016).

Selatpanjang (RIAUPOS.CO) - Sebanyak 300-an anggota polisi di lingkungan Polres Kepulauan Meranti, mengikuti revolusi mental, Rabu (24/2) di aula gedung PSMTI Kepulauan Meranti, Jalan Rumbia, Selatpanjang. Revolusi mental ini dilakukan secara bertahap nantinya. 

“Seluruh anggota polisi termasuk seluruh Polsek mengikuti ini. Memang tidak sekaligus, tapi akan laksanakan secara maraton,” ungkap Kapolres AKBP Zahwani Pandra Arsyad SH MSi, kemarin.

Dalam revolusi mental yang dilaksanakan itu seluruh anggota yang mengikutinya, termasuk mentor juga tidak diperkenankan menggunakan pakaian dinas. Namun menggunakan pakaian bebas. Sehingga tidak ada batasan antara bawahan dan atasan.
Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

“Dalam pelaksanaan revolusi mental ini tidak ada batasan antara pimpinan dan anggota. Sehingga bisa lebih terbuka nantinya. Dengan begitu akan terbangun diskusi dengan baik antara mentor dan peserta,” ungkapnya.

Kapolres menegaskan bahwa target yang akan hendak dicapai nantinya setiap anggota Polri harus menjadi penggerak revolusi mental, dan menjadi contoh tertib di ruang publik.(amy) 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook