PT CDN Edukasi Safety Riding Siswa SMKN 2 Tembilahan

Riau | Jumat, 25 Januari 2019 - 13:16 WIB

PT CDN Edukasi Safety Riding Siswa SMKN 2 Tembilahan
Foto Bersama: Tim Safety Riding PT Capella Dinamik Nusantara foto bersama siswa dan majelis guru SMKN 1 Tembilahan usai mengadakan edukasi safety riding, Kamis (24/1/2019). Prapti Dwi Lestari /Riau Pos

TEMBILAHAN (RIAUPOS.CO) - SMKN 2 Tembilahan bekerja sama dengan PT Capella Dinamik Nusantara (CDN) mengadakan edukasi safety riding untuk siswa  kelas Xl yang baru masuk sekolah setelah libur di awal tahun, Kamis (24/1).

Mengusung tema acara “Masuk sekolah, #cari_aman lagi”, para peserta diberikan pengetahuan tentang bagaimana cara #cari_aman saat di jalan raya mulai dari persiapan hingga perlengkapan berkendara.

Baca Juga :Program Nataru Capella Honda Disambut Antusias

 Acara dibuka oleh kata sambutan dari Kepala SMKN 2 Tembilahan, Sufriadi mengucapkan, terima kasih kepada tim safety riding Honda dan Capella Honda Tembilahan yang telah datang ke SMKN 1 Tembilahan untuk melakukan giat edukasi safety riding.

 Apalagi, kegiatan ini bermanfaat bagi siswa  terutama di jalan raya, yang terlihat dari antusias perserta yang aktif bertanya, dan mengikuti acara dengan baik hingga acara selesai. Bahkan, saat ini lapangan pekerjaan di otomotif sangat berpeluang di daerah Tembilahan.

 “Kami berharap anak-anak selain mendapatkan ilmu dari sekolah, dengan edukasi ini bisa menjadikan bekal tambahan berupa K3 untuk terjun ke dunia kerja setelah lulus dari sekolah nantinya. Bahkan, ke depannya acara ini terus dilaksanakan secara berkesinambungan dan menjadi program tahunan bagi kami terkait edukasi safety riding,” ucapnya.

 Selanjutnya, Pimpinan Dealer Capella Tembilahan Danil mengatakan, Kabupaten Inhil penjualan sepeda motor sudah mencapai 11.400 unit di tahun 2018.  Dengan 9.986-nya adalah merk Honda. ‘’Tentunya angka ini menjadi tanggung jawab kami selaku salah satu produsen sepeda motor untuk aktif dalam giat edukasi keselamatan berkendara di masyarakat,’’ jelasnya.

 Danil menambahkan, etika saat berkendara di jalan raya sangat penting. Pentingnya budaya berkendara yang #cari_aman dapat menekan angka kecelakaan yang disebabkan oleh faktor manusia.

 “Masuk sekolah, #cari_aman lagi. Pakai helm dan jaket mu, #cari_aman!”, ujar Daniel.

 Selain itu, kali ini materi disampaikan oleh Abdullah Hamdi dan Arif Rahman Hakim selaku instruktur safety riding PT Capella Dinamik Nusantara.

Instruktur Safety Riding PT Capella Dinamik Nusantara, Abdullah Hamdi menjelaskan, risiko yang dibonceng dengan pengendara pada saat di jalan adalah sama. Agar aman saat di bonceng, ada beberapa hal yang harus diperhatikan.

“Pertama, pembonceng wajib gunakan kelengkapan safety riding seperti helm, jaket, sarung tangan, celana panjang dan sepatu. Kedua, untuk memudahkan pengemudi motor, pembonceng harus duduk menghadap ke depan searah dengan pengemudi. Ketiga, pembonceng berpegangan kepada pengemudi dan lutut menjepit ringan sehingga pergerakan pembonceng akan mengikuti pergerakan pengemudi,” jelasnya.

Selain itu, untuk wanita hindari duduk dengan posisi miring saat dibonceng, karena motor akan jadi berat sebelah dan menyulitkan dalam pengendaliannya.

‘’Hindari juga menggunakan celana yang berumbai atau rok lebar sehingga berpotensi tersangkut ke dalam roda atau rantai,’’ jelas Abdullah Hamdi.

M Idris salah satu peserta dari kelas XI mengatakan, edukasi ini sangat bermanfaat bagi siswa,  bisa tahu bahwa berboncengan itu ada postur amannya.

‘’Selama ini kami berboncengan tanpa menggunakan helm, berboncengan hanya memegang pegangan belakang motor dan ternyata pegangan belakang motor gunanya untuk memarkirkan motor ke posisi standar dua bukan untuk pegangan saat di bonceng,’’ jelas M Idris.

“Saya berharap ke depannya teman teman lebih hati-hati saat berkendara, wajib pegangan dan pakai helm,” katanya.(ayi)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook