PUPR PKPP Anggarkan Rp20 Miliar untuk Penyelesaian Masjid Nurul Wathan

Riau | Sabtu, 24 Desember 2022 - 09:30 WIB

PUPR PKPP Anggarkan Rp20 Miliar untuk Penyelesaian Masjid Nurul Wathan
Masjid Raya Nurul Wathan Provinsi Riau. (MHD AKHWAN/RIAU POS)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Untuk menyelesaikan pembangunan Masjid Raya Nurul Wathan Provinsi Riau, Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang Perumahan Kawasan Permukiman Pertahanan (PUPR PKPP) menganggarkan Rp20 miliar  pada APBD  2023.

Kepala Dinas (PUPR-PKPP) Riau M Arief Setiawan melalui Kepala Bidang Cipta Karya Thomas Larfo Dimiera mengatakan, anggaran Rp20 miliar  tersebut dianggarkan untuk finishing masjid dan tower. Kemudian juga untuk landscape dan pagar.


“Pada APBD murni 2023, kami anggarkan Rp20 miliar untuk finishing masjid, tower dan pagar,” kata Thomas.

Lebih lanjut dikatakannya, selain untuk finishing masjid dan beberapa kekurangan lainnya, dengan anggaran tersebut juga diperuntukan untuk perbaikan beberapa bagian atap masjid yang bocor.

“Untuk atap yang bocor In Sya Allah kita tangani juga,” ujarnya.

Sementara itu, terkait pembangunan menara masjid, akhirnya dinyatakan finishing di ketinggian 36 meter. Di mana sebelumnya tower masjid ini direncanakan dengan ketingian 99 meter, melambangkan Asmaul Husna. Namun karena adanya penurunan tiga milimeter dan tidak ada pihak yang berani melanjutkan pekerjaan, pembangunan menara pun tidak dilanjutkan lagi.

“Memang sebelumnya ada investigasi, kajian juga sudah dilakukan. Tapi tidak ada pihak yang berani melanjutkan. Maka ketinggian menara pun tidak dilanjutkan,” kata Thomas.

Menurut Thomas, alasan kontraktor tidak berani lagi melanjutkan pembangunan tower, karena tidak mau ambil risiko. Ada pun alasan lain yang jadi pertimbangan, soal waktu dan biaya.

“Sayang memang. Rencana ketinggian 99 meter itukan bermakna Asmaul Husna. Tapi tidak ada berani ambil risiko karena sudah ada penurunan, belum lagi pertimbangan waktu biaya,” ulasnya.

Meski untuk ketinggian sudah dinyatakan finishing 36 meter, tapi masih ada pekerjaan yang wajib dituntaskan. Seperti tangga di dalam  menara, kemudian kubah. “Untuk arsitektur tidak ada tambahan. Tapi untuk tangga menuju ke atas, kubah ada memang. Itu dikerjakan pada 2023,” jelasnya.(sol)

 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook