BENGKALIS

Kebakaran Hanguskan 11 Ruangan SMAN 3 Mandau

Riau | Kamis, 24 Desember 2015 - 11:04 WIB

DURI (RIAUPOS.CO) - Kebakaran hebat melanda bangunan SMAN 3 Mandau di Jalan Tuanku Tambusai Desa Simpang Padang, Duri, Rabu (23/12) subuh kemarin. Sebelas ruangan gosong dilalap si jago merah. Dalam kejadian yang bermula sekitar jam 04.45 WIB itu, tidak ada korban jiwa maupun yang cedera. Sementara itu, kerugian total diperkirakan mencapai miliaran rupiah.

Keterangan yang berhasil dihimpun di lapangan menyebut, kebakaran bermula dari ruangan kantin sekolah yang terbuat dari kayu. Warga sekitar juga mendengar suara dentuman. Diduga berasal dari tabung gas tiga kilo di kantin sekolah yang meledak akibat kelewat panas.

Menurut Jef, saksi mata dari kalangan warga setempat, dalam sekejap api menyebar ke bangunan lain di komplek sekolah tersebut. Upaya meredam rebakan api tak bisa dilaksanakan. Apalagi panasnya terasa sangat menyengat. Tambahan lagi, api dengan cepat pula merembet dari satu ruangan ke ruangan lain.
Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Tak lama kemudian, regu pemadam kebakaran dari kantor camat Mandau tiba di TKP sekitar jam 05.30 WIB. Selepas itu datang pula mobil pemadam dari PT CPI Duri. Regdam bahu-membahu menjinakkan si jago merah sehingga rembetan api lebih luas ke bangunan lain bisa dilokalisir.

Di tengah kepanikan dan kesibukan regu pemadam menjinakkan api, pemilik kantin sekolah, Yori, yang baru tiba di TKP dan menyaksikan kantinnya ludes diamuk api, langsung shock. Dia pun pingsan mengingat banyak barang miliknya di kantin itu yang ludes menjadi abu.

Kesedihan mendalam juga terbayang jelas di wajah Kepala SMAN 3 Mandau, Dra Syahweni Fitri. Dia tak menyangka sama sekali, gedung sekolahnya bakal mendapat musibah sehebat ini. Dia juga sangat merisaukan kelanjutan proses belajar mengajar untuk sekitar 1.400 siswa di sekolah ini pada semester depan.

“Bisa jadi PBM akan dilaksanakan dua shift, pagi dan sore. Ruangan saya dan ruangan empat wakil yang merupakan jantung sekolah juga habis. Disitu banyak data dan dokumen penting seperti ijazah yang belum diambil anak yang lulus tahun ajaran kemaren,” ujarnya risau.

Ditambahkan Syahweni, 11 ruangan yang ludes terbakar meliputi ruangan kepala sekolah, ruangan empat wakil kepala sekolah, ruangan TU, ruang UKS, perpustakaan serta lima ruangan belajar. Dia berharap, mudah-mudahan tahun anggaran 2016 nanti, Pemkab dan DPRD Bengkalis bisa memprogramkan pembangunan kembali gedung sekolah yang hangus terbakar ini.(sda)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook