PANGKALANKERINCI (RP) - Seperti pendidikan umum lainnya, Pemkab Pelalawan juga diharapkan tidak menganaktirikan pendidikan agama Islam (PAI) dan diminta harus diberikan prioritas untuk pembangunan keagamaan daerah ini ke depan.

Demikian disampaikan Ketua PHBI Pelalawan HM Nasir didampingi Ketua Tim Perumus DR H Edi Iskandar SAg MPd kepada Riau Pos, saat menyerahkan rekomendasi seminar PAI kepada Bupati Pelalawan HM Harris yang didampingi Wakil Bupati Drs H Marwan Ibrahim beserta Kepala Dinas Pendidikan MD Rizal di ruangan kerja Bupati Pelalawan, Senin (23/12) kemarin.

‘’Bupati meluangkan waktu menerima kita untuk menyerahkan hasil rekomendasi seminar PAI yang telah kita gelar pada 26 November lalu,’’ terang Edi Iskandar.

Dijelaskannya, hasil rekomendasi tersebut yakni Pemkab Pelalawan hendaknya  memberikan perhatian yang sama terhadap lembaga pendidikan agama dan keagamaan (MI, MTs, MA) sebagaimana lembaga pendidikan umum sesuai amanah UU Sisdiknas No 20 tahun 2003.

‘’Dalam rekomendasi itu, kita juga Pemkab Pelalawan juga agar memberikan fasilitas dan tunjangan kesra kepada tenaga pendidikan agama dan keagamaan sebagaimana pada tenaga pendidik umum. Selain itu tak kalah pentingnya, rekomendasi itu memuat juga agar Pemkab melalui Diknas merealisasikan Perbup No 13 tahun 2013, tentang Persyaratan Penerimaan Siswa Baru pada jenjang SMP supaya melampirkan ijazah DTA/MDA,’’ Edi Iskandar yang juga Kasi Pendis Kantor Kemenag Pelalawan.

Sementara itu, Bupati Pelalawan HM Harris yang menerima langsung rombongan berikut rekomendasi tertulis menyambut baik dan memberikan apresiasi terhadap PHBI yang telah melaksanakan seminar dan mampu menghasilkan berbagai rekomendasi yang bisa dijadikan sebagai masukan.

‘’Rekomendasi ini sangat berharga dalam perumusan kebijakan pendidikan. Pemkab mengharapkan dukungan semua pihak agar program pendidikan keagamaan dapat menjadi bagian terdepan dalam membangan negeri ini,’’ tutup bupati.(adv/a)