TEMBILAHAN (RIAUPOS.CO) - Pusat Informasi dan Data Perempuan Riau (Pusdatin-Puanri) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) melakukan penyuluhan tentang keterampilan bagi warga binaan perempuan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Tembilahan.
Dalam kegiatan itu, Pusdatin Puanri Inhil bekerja sama dengan Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Inhil. Dengan harapan setelah mereka keluar memiliki kemampuan sesuai materi. ‘’Ini merupakan bentuk kepedulian kita terhadap warga binaan bergender perempuan,’’ ungkap Ketua Pusdatin Puanri Cabang Inhil, Hj Zulaikhah Wardan, Rabu (23/8).
Melalui penyuluhan, warga binaan dapat kembali ke tengah-tengah masyarakat dengan tidak mengulangi kesalahan serupa mapun kesalahan-kesalahan lainnya. Melalui bekal keterampilan, salah satunya menjahit, warga binaan perempuan bisa lebih produktif dalam menghasilkan sesuatu.
Untuk itu dia meminta kepada semua warga binaan yang mendapat kesempatan mengikuti kegiatan tersebut, sekiranya memanfaatkan peluang dengan baik. Karena disanakan banyak proses transfer ilmu positif. ‘’Yang tidak kalah pentingnya, marilah kita senantiasa bertaqwa kepada Tuhan YME dan selalu meminta ampun atas segala kekhilafan yang pernah dibuat,’’ imbuhnya.(ind)