TELUKKUANTAN (RIAUPOS.CO) -- Beberapa persiapan menjelang dihelatnya pacu jalur rayon III yang akan diadakan di Tepian Pantai Lubuk Terentang, Kecamatan Gunung Toar, Kamis hingga Sabtu (25-27 Juli) nanti, sudah mulai rampung. Hal itu disampaikan Camat Gunung Toar Deflides kepada wartawan, Selasa (23/7).
Menurut Deflides, panitia sejak beberapa pekan terakhir sudah mulai mengerjakan beberapa persiapan di arena, salah satunya pengerukan pasir yang sedikit mengganggu lintasan jalur. Dengan demikian, lintasan tersebut bisa sedikit diluruskan dari pada biasanya.
"Ini sebelumnya kami sudah berkoordinasi dengan pak Sardiyono sebagai ketua pelaksana. Dengan sudah dikeruknya pasir dibagian Desa Lubuk Terentang, tentu lintasan jalur tidak terlalu berbelok. Kami berharap, lintasan kiri dan kanan nantinya bisa seimbang," kata Deflides.
Terkait hadiah, lanjut Deflides, untuk juara 1, panitia memberikan uang Rp16.5 juta ditambah dengan piala dan tonggol bendera. Jumlah hadiah tersebut tidak jauh berbeda dengan hadiah-hadiah dirayon lain.
Selain itu, pihak panitia juga sudah menyiapkan kotak-kotak sampah yang terbuat dari kayu. Sehingga masyarakat bisa memanfaatkan tempat tersebut untuk membuang sampah. Tujuan kotak-kotak sampah tersebut untuk menghindari pencemaran lingkungan yang diakibatkan oleh pembuangan sampah oleh sebagian masyarakat ke sungai kuantan.
"Kami mengimbau kepada setiap pengunjung yang datang ke Gunung Toar untuk membuang sampah ke tempat yang sudah kami sediakan di sepanjang arena Lubuk Terentang. Ini untuk kebaikan kita bersama, demi terciptanya lingkungan yang bersih," kata Deflides.
Pantauan Riau Pos di sekretaris pendaftaran memperlihatkan beberapa jalur kandidat juara sudah mulai mendaftarkan diri. Sebut saja Palimo Olang Putie dari Desa Sungai Alah, Singa Kuantan dari Desa Sungai Pinang, Sang Ratu Helmina dari Desa Koto Kombu.
Selain itu juga terlihat mendaftar, jalur andalan kenegerian Kari, Putri Kayangan Danao Buayo dan Siluman Buayo Danau. Bahkan jalur tuan rumah yang menjadi buah bibir bagi sebagian pengamat yaitu jalur Guntuang Sakti dari Desa Siberoba juga sudah mendaftar. Jalur tersebut adalah salah satu jalur andalan baru bagi Kecamatan Gunung Toar. (yas)