BAGANSIAPI-API (RIAUPOS.CO)-Usai meresmikan Makodim 0321/Rohil, Pangdam I Bukit Barisan Mayjen TNI Lodewyk Pusung bersama Danrem 031/Wirabima Brigjen TNI
Nurendi MSi (Han) didampingi Gubernur Riau Ir H Arsyadjuliandi Rahman, Bupati Rohil H Suyatno, Ketua DPRD Rohil Nasrudin Hasan, Kajari Rohil Bima, Ketua PN Rohil Agustinus Asgari Mandala Dewa mengunjungi dua kelenteng tertua di Bagansiapiapi Kecamatan Bangko Kabupaten Rohil, Riau, Selasa (23/2/2016).
Klenteng pertama yang dikunjungi Pangdam dan rombongan ini kelenteng In Hok Kiong dan selanjutnya Klenteng Kuan The Tua.
Pada Kelenteng In Hok Kiong Mayjen TNI Lodewyk Pusung bersama Brigjen TNI Nurendi disambut oleh Ketua Pengurus Multi Marga Tionghoa Rohil Teong Beng atau dikenal dengan Atong dan anggota DPRD Riau Ir Siswadja Muljadi serta pemuka warga Tionghoa Bagansiapi-api lainnya.
Di kelenteng In Hok Kiong yang berdiri sejak tahun 1807 ini, Pangdam I/BB ini mengaku
kagum setelah melihat ornamen-ornamen klasik tua di dalam klenteng serta mendengarkan penjelasan singkat sejarah berdirinya klenteng dari Siswadja Muljadi, bahwa keberadaannya sudah lama.
Keberadaan klenteng ini sejarah pertama masyarakat Tionghoa (warga Tiongkok) berada di Bagansiapiapi.
“Jadi asal warga Tionghoa Bagansiapiapi dari Tiongkok?" tanya L Pusung dan dibenarkan Atong Ketua Multi Marga Tionghoa Rohil.
Usai mengunjungi klenteng In Hok Kiong dan foto bersama, rombongan berlanjut mengunjungi Klenteng Kuan The Tua yang berada di Jalan Perwira. Di klenteng ini Pangdam juga mengaku kagum melihat ornamen yang ada.
“Banyak sejarah yang ada di Rohil ini. Ini harus dijaga dan dilestarikan Pak Bupati,” pesan Pangdam.
Laporan : Aznil Fajri
Editor : Aznil Fajri