PEKANBARU (RIAUPOS.CO)-Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah (BPAD) Riau melalui UPT Perpustakaan Wilayah (Puswil) Soeman HS Provinsi Riau terus melalukan pembenahan, salah satunya dengan menggelar kegiatan bimbingan teknis pelayanan prima, Selasa (22/12/2015).
Kegiatan yang digelar di lantai III BPAD dan diikuti ratusan pegawai dan cleaning service ini mengambil tema "Melalui bimbingan teknis kita tingkatkan kualitas pelayanan yang lebih berbudaya".
Kepala BPAD Riau, Yoserizal Zein menyambut baik kegiatan tersebut karena, ia menilai pelayanan prima itu sesuai dengan visinya sendiri.
"Pelayanan di UPT Perpustakaan Wilayah juga sudah dinilai oleh obudsman. Kita optimis dalam penilaian yang dilakukan oleh ombudsman ke perpuswil. Mudah-mudahan kita mampu memberikan pelayanan yang terbaik dalam menuju visi Riau 2020 mewujudkan kebudayaan melayu Riau," ujar kepala BPAD Riau, Yoserizal Zein, kepada Riaupos.co, Selasa (22/12).
Yoserizal Zein menilai, banyak yang harus dibenahi di Perpuswil Riau. Diantaranya buku-buku kebudayaan melayu yang tidak lengkap terutama naskah kuno. "Naskah kuno itu yang selama ini di abaikan padahal sangat penting. Ke depan saya akan memberikan perhatian lebih kepada naskah kuno. Malu rasanya ketika tim dari pemerintah pusat saat ingin melihat naskah kuno Riau, tetapi tidak ada. Perpustakaan harus memiliki naskah kuno. Untuk itu kita akan terus bekerjasama dengan lambaga adat melayu dan kebudayaan melayu Riau," katanya.
Pelayanan prima dimulai dari pintu masuk Perpuswil, hingga ke pelayanan UPT. "Jadi tidak akan ada lagi petugas BPAD yang tidak mengetahui dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.Mudah-mudahan ada perubahan. Kita naikkan akreditasi," terangnya.
Yoserizal berharap dengan kegiatan ini ke depan Perpustakaan Wilayah (Puswil) Soeman HS Provinsi Riau bisa lebih baik lagi dalam pelayanan maupun ketersediaan buku-buku.
Laporan: Dofi Iskandar
Editor: Yudi Waldi