PELALAWAN (RIAUPOS.CO) - Hingga saat ini, dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) triwulan IV yang harusnya dibayarkan awal Oktober lalu oleh provinsi, masih tidak kunjung dicairkan. Dan informasinya, dana BOS ini terkendala di Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Provinsi Riau. Akibatnya, operasional sekolah menjadi tersendat.
‘’Kami juga bingung karena dulu-dulu tidak seperti ini. Kami tanyakan berulangkali ke BPKAD, katanya masih menyesuaikan dana tapi penjelasan lebih lanjutnya tidak ada. Disdik Provinsi juga heran, karena untuk pencairan ini katanya juga sudah di SK-kan oleh Plt Gubri. Jadi, apa lagi hambatan sampai dana BOS triwulan IV tidak juga kunjung cair,” terang Manajer BOS Pelalawan Mahnizar SPd kepada Riau Pos, Ahad (22/11) di Pangkalankerinci.
Dijelaskan Mahnizar, bahwa semestinya dana BOS triwulan empat itu cair di awal Oktober atau tujuh hari awal triwulan. Dan untuk triwulan empa ini, dana BOS ini dipergunakan untuk jangka waktu Oktober sampai Desember. Namun sampai pertengahan November, dana BOS triwulan empat tidak kunjung cair juga.
‘’Atas persoalan ini, kami juga mengharapkan perhatian dari Plt Gubri karena informasinya untuk pencairan ini sudah di SK-kan, tapi ternyata tidak kunjung juga pencairan dari BPKAD Riau,” paparnya.
Apalagi, sambungnya, dari Disdik Pelalawan sampai ke Disdik provinsi segala hal yang berkaitan dengan administrasi sudah terselesaikan semuanya. Namun ternyata harapan hanya tinggal harapan, karena sampai saat ini dana BOS triwulan kempat tidak kunjung cair ke sekolah-sekolah.
‘’Yang kasihan itu sekolah-sekolah penerima dana BOS, mereka menunggu dana itu untuk menggerakkan operasional sekolah mereka. Mereka juga kerap menanyakan pada kami, kenapa dana BOS triwulan keempat belum cair-cair karena ini di luar dari kebiasaan. Dulu pada masa gubernur sebelumnya, tidak pernah terjadi hal-hal keterlambatan seperti ini,” ujarnya.
Untuk itu, lanjutnya, selaku Manajer BOS Pelalawan dirinya mengharapkan agar pihak-pihak terkait yakni BPKAD dan juga khususnya Plt Gubri bisa memperioritaskan persoalan ini. Pasalnya, hal ini menyangkut operasional sekolah yang menjadi tersendat-sendat dikarenakan dana BOS triwulan keempat tidak kunjung cair.
“ Jadi, kami sangat berharap agar BPKAD Propinsi Riau serta Plt Gubri, dapat segera menuntaskan masalah pencairan dana BOS Triwulan IV ini, sehingga pihak pengelola dana BOS di seluruh Sekolah di Negeri Amanah ini dapat melanjutkan kegiatan operasional sekolah,” tutupnya.(izl/mal)