35 Rumah Retak Diduga Faktor Seismik

Riau | Sabtu, 23 November 2013 - 10:03 WIB

DURI (RP) - Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kabupaten Bengkalis, H Arman AA kepada Riau Pos, Jumat (22/11) menyampaikan dugaan sementara terkait retak-retaknya 35 rumah warga dan satu rumah ibadah di kawasan Jalan Arjuna Desa Bumbung Kecamatan Mandau.

Keretakan itu bermula sejak sebelum hari raya Idul Adha tempo hari.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

“Staf yang saya turunkan sudah mengecek ke lapangan. Mereka didampingi kades dan ketua RT setempat. Laporannya sudah saya terima. Berdasarkan hasil analisa dengan peralatan yang kami miliki, keretakan itu diduga lantaran beberapa hal. Pertama, diduga disebabkan faktor aktivitas seismik. Itu daerah seismik dan berjarak sekitar dua kilometer dari lokasi.

“Kedua, mungkin karena kondisi tanah yang kering dan diduga adanya penggunaan bahan peledak dalam kegiatan eksplorasi dekat kawasan itu. Tak diketahui pasti kapan itu terjadi. Biasanya kalau musim kering, tanah bisa merekah. Karena ditambah dengan adanya getaran, retaknya lari ke rumah. Dan dugaan yang ketiga, bisa juga keretakan rumah itu disebabkan oleh getaran gempa yang entah kapan terjadi. Namun perlu digarisbawahi bahwa semua ini baru dugaan sementara saja,” paparnya.

Sebagai tindak lanjut hasil pengecekan lapangan itu, Kepala BLH Bengkalis pun mengaku sudah menghubungi pihak Distamben. Pasalnya, Distamben punya tenaga ahli untuk masalah itu.

“Kita juga sudah menghubungi PT CPI. Hanya saja proses di CPI akan makan waktu cukup lama karena harus melalui SKKMigas. Mungkin langkah terakhir nanti ke pihak BMKG,” ucap Arman.

Dia juga memapar bahwa rumah penduduk yang retak-retak itu terhampar di areal perkebunan sawit yang cukup luas. Kebanyakan rumah warga disana tak memiliki struktur beton bertulang. Tanahnya juga kering.

Bisa jadi cadangan air tanahnya banyak dilasik (disedot) sawit. Warga setempat susah mendapatkan air. Kalau membuat sumur jarang berhasil.(sda)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook