Sebagian Formasi CPNS Dirahasiakan

Riau | Selasa, 23 Juli 2013 - 09:46 WIB

PEKANBARU (RP) -  Tujuh kabupaten/kota di Provinsi Riau dipastikan melakukan seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun ini. Namun formasi apa saja yang akan direkrut, masih dirahasiakan masing-masing Badan Kepegawaian Daerah (BKD) kabupaten/kota.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Sementara lima kabupaten/kota lainnya, ada yang dalam proses namun ada juga yang sudah dipastikan ditolak Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemen PAN-RB).

Tujuh kabupaten/kota yang diterima adalah Indragiri Hilir, Kepulauan Meranti, Kuantan Singingi, Pelalawan, Rokan Hilir, Siak dan Pekanbaru.

Untuk Kepulauan Meranti misalnya, mendapatkan kuota 300 orang dari berbagai formasi. Kepala Badan Kepegawaian, Pembinaan dan Pelatihan (BKPP) Kepulauan Meranti Drs Revirianto belum mau membeberkan secara rinci berapa jumlah formasi penerimaan CPNS tahun ini secara detail.

Secara umum ia menyebutkan, kuota untuk Meranti sama saat ditetapkan oleh rombongan BKPP bersama Bupati dan DPRD menemui Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara (Men PAN) beberapa waktu lalu.

‘’Kuota kita sama dengan kuota saat kita diskusi dengan Menteri PAN-RB yang mana disepakati akan dilakukan penerimaan CPNS pada 2013 ini lebih kurang sebanyak 300 orang,’’ ujar Revin, kemarin.

Menurut Revi, dirinya belum mau mengungkapkan lebih jauh lagi, sebab kuota CPNS Meranti tahun ini juga belum dilaporkan kepada Bupati sebagai pimpinannya.

‘’Kalau mau data penerimaan setelah disetujui Bupati untuk diberikan kepada media,’’ sebutnya yang masih menutup rapat informasi itu.    

Namun begitu, sebelumnya pernah disampaikan, Pemkab Meranti akan membuka formasi untuk tenaga teknis, tenaga pendidikan, dan tenaga kesehatan.

Bahkan disampaikan oleh Revi beberapa waktu lalu, Meranti juga memperjuangkan agar Meranti bisa mendapatkan formasi tamatan SMA sederajat.

‘’Yang pasti kita yang pertama kali mengusulkan penerimaan PNS. Karena sangat jelas, berdasarkan Analisa Jabatan (Anjab) Meranti sangat banyak kekurangan, khususnya pada level eselon IV,’’ tambah Revirianto, Kepala BKPP Kepulauan Meranti.

Sementara BKD Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) belum bersedia memberikan data, karena akan ada perubahan. Sama seperti beberapa kabupaten lain yang akan mengusulkan formasi CPNS ke Men-PAN.

‘’Benar sudah kita terima, namun kita masih menunggu kalau nanti ada perubahan lagi. Kalau sudah final semuanya nanti akan kita kabari,’’ jawab Kepala BKD Inhil, H Afrizal saat dihubungi Riau Pos, Senin (22/7), di Tembilahan.

Pemerintah Kabupaten Kuantan Singingi juga telah menerima susunan formasi. Namun BKD Kuansing masih belum mau menginformasikan jumlah formasi dan rincian tersebut, karena terlebih dulu harus dilaporkan kepada Sekretaris Daerah (Sekda).

‘’Memang jumlah formasi sudah kita terima, tapi kita belum mau disampaikan kepada pimpinan. Dan tak enak kita mendahului pimpinan,’’ kata Kepala BKD Kuansing Ramli SSos saat ditemui Riau Pos, di ruang kerjanya, Senin (22/7).

‘’Saya sendiri belum lihat suratnya, nanti (Usai paripurna, Senin kemarin, red) kami baru melaporkannya kepada Pak Sekda,’’ ujar Ramli.

Rohil Tunggu Pusat

Sementara Kabupaten Rokan Hilir masih menunggu formasi dari jawaban pemerintah pusat.

‘’Kita sudah melengkapi semua persyaratan yang diperlukan. Di antaranya seperti Anjab dan Anjal keperluan pegawai serta proyeksi pegawai serta lainnya,’’ ujar Kepala BKD Rohil Boy Azlan AP kepada Riau Pos, Senin (22/7).

Menurut Boy, Rohil sudah mengajukan usulan merekrut 3.749 orang berasal dari kalangan tenaga guru sebanyak 1.231 orang, tenaga kesehatan 849 orang, dan sebanyak 669 untuk tenaga teknis lainnya. Terdiri dari tenaga guru sebanyak 1.231 orang, tenaga kesehatan sebanyak 849 orang dan tenaga teknis lainnya sebanyak 669 orang.    

Khusus di Rohil, biaya belanja aparatur pegawai masih di bawah 50 persen dari APBD. ‘’Melihat persyaratan itulah, pusat memberikan respon bahwa Kabupaten Rohil termasuk salah satu daerah yang menerima CPNS,’’ kata Roy Azlan.

Dari Pelalawan dilaporkan, Pemkab Pelalawan telah menerima formasi usulan CPNS. ‘’Secara resmi kita telah menerima formasi usulan CPNS Pelalawan dari pihak Menteri PAN-RB, hari ini (kemarin, red),’’ terangnya.  

Usulan Ditolak   

Sementara, tahun ini Pemkab Bengkalis harus gigit jari. Karena usulan CPNS yang diusulkan Pemkab Bengkalis sebanyak 3.000 tidak terakomodir. BKD Bengkalis belum tahu pasti penyebab ditolaknya usulan CPNS Bengkalis ini.

Padahal, kata Sekretaris BKD Bengkalis, H Noor Alamsyah, usulan itu sudah melalui Anjab dan ABK. Bahkan beban belanja pegawai Pemkab Bengkalis, hanya 20 persen dari APBD atau di bawah dari ketentuan pemerintah pusat. (kas/amy/kun/yud/jps/amn/sa/ind/evi)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook