PEKANBARU (RP) — Hingga memasuki pekan kedua bulan Ramadan, Badan Amil Zakat (BAZ) Provinsi Riau sudah mengumpulkan zakat mal (harta) sebesar Rp1,8 miliar.
Angka ini meningkat dari sebelumnya yang hanya mencapai Rp1,2 Miliar. Nanti, keseluruhan zakat yang dikumpulkan ini akan diberikan kepada yang berhak menerima untuk seluruh kabupaten/kota se-Riau.
“Hingga sekarang kami sudah menghimpun dana zakat sebesar Rp1,8 miliar, ada peningkatan dibanding tahun sebelumnya,” ujar Ketua BAZ Provinsi Riau Drs H Auni M Noor kepada Riau Pos, akhir pekan lalu di Sekretariat BAZ Riau, Kompleks Masjid Agung An-Nur, Pekanbaru.
Menurutnya zakat yang dikumpulkan notabene dari SKPD pemerintah provinsi (Pemprov) Riau serta para pejabat dan
masyarakat umum.
Zakat tersebut akan disalurkan ke Kabupaten/Kota masing-masing sebesar Rp100 juta. Sehingga diharapkan daerah dapat menyalurkan kepada yang berhak.
Selain itu juga keperluan lain, seperti beasiswa mahasiswa kurang mampu dan masyarakat membutuhkan manfaatnya lainnya juga akan diberikan.
Walaupun sudah menghimpun dana zakat sebesar yang disebutkannya, namun M Noor mengaku masih banyak kebutuhan penyaluran zakat yang perlu disampaikan kepada penerima yang layak mendapatkan.
Sehingga diminta kesadaran masyarakat yang belum mensucikan harta melalui zakat mal dapat segera membayarkan langsung ke BAZ di wilayahnya.
“Untuk yang di Pekanbaru bisa datang langsung ke Sekretariat BAZ Riau. Yang jelas kesadaran masyarakat dalam membayar zakat sangat diperlukan, karena banyak saudara-saudara kita yang sangat memerlukan,” sambungnya.(egp)
