SELATPANJANG (RIAUPOS.CO) - Walaupun rata-rata kontraktor yang bernaung di bawah Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional Indonesia (Gapensi) adalah kelas menengah ke bawah, namun mereka tetap berupaya agar bisa bekerja lebih profesional.

Sehingga pekerjaan yang dihasilkan dapat lebih maksimal dan mendorong pembangunan yang dilakukan oleh pemerintah.

“Gapensi selama ini adalah badan usaha penyedia konstruksi yang profesional. Memang banyak perusahaan kecil menengah yang dominan di dalamnya, namun, setiap tahunnya kami melakukan pembekalan dan sosialisasi terhadap peraturan pemerintah,” ungkap Ketua Gapensi Riau, Drs Wahyudianto MSi saat membuka Musyawarah Cabang (Muscab) II Gepensi Kepulauan Meranti, Senin (21/3) di balroom Grand Meranti Hotel Selatpanjang.

 “Di Provinsi Riau ada 43 asosiasi yang menaungi rekanan kontraktor. Namun, yang paling banyak anggotanya adalah Gapensi,” sebutnya.

Ketua panitia pelaksanaan Muscab Gapensi Kepulauan Meranti, M Latif Gito melaporkan muscab tersebut dilaksanakan sekali lima tahun. Di mana saat ini jumlah kontraktor yang berada di dalam Gapensi sebanyak 90 orang.

Ketua Gapensi Kepulauan Meranti, Tengku Gunawan mengajak kepada seluruh pengurus untuk tetap bersatu.

“Siapapun nantinya yang akan terpilih menjadi ketua, mari kita tetap menjaga kekompakan dan kekeluargaan,” sebutnya. 

Sementara itu Bupati Kepulauan Meranti, Drs H Irwan MSi yang membuka Muscab mengajak kepada seluruh kontraktor lokal agar dapat meningkatkan kualitasnya dalam melaksanakan pekerjaan.

Sehingga bisa berkiprah lebih luas lagi dan menciptakan pembangunan yang berkualitas pula.(amy)