ROHIL (RIAUPOS.CO) - MUSIM penghujan terus mengguyur di sejumlah daerah, termasuk lokasi sentra pertanian di wilayah Kabupaten Rohil. Seiring dengan itu, para petani tetap turun untuk bercocok tanam di lahan pertaniannya masing-masing.
‘’Melihat kondisi yang ada, memang saat ini sedang musim penghujan,’’ kata Ketua Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Kabupaten Rohil, Alkahfi Sutikno yang dihubungi Riau Pos, Jumat (20/11) di Bagansiapi-api.
Kendati demikian, tambah Alkahfi, hasil pantauan KTNA di sejumlah daerah sentra pertanian ternyata belum ditemukan adanya pertanian padi yang mengalami puso. ‘’Secara garis besar, semuanya masih terlihat normal-normal saja,’’ kata Alkahfi.
Malahan, tambah Alkahfi, hujan yang telah turun mengguyur tersebut membuat lahan mendapatkan pasokan air yang cukup. Sehingga kegiatan penanaman dapat terus ditingkatkan.
‘’Kegiatan pertanian saat ini yakni sedang menyemai dan menanam. Kondisi seperti ini, tanaman sedang memerlukan air yang cukup,’’ kata Alkahfi.
Sementara, luas lahan pertanian yang berada di wilayah Kabupaten Rohil mencapai sekitar 12 ribu hektare. Sebagian besar kegiatannya sedang turun semai untuk yang ketiga kalinya di tahun 2015 yang mulai dilaksanakan antara bulan November dan Desember ini.
‘’Kalau semuanya berjalan lancar dan aman, saya kira sekitar bulan Maret 2016, Kabupaten Rohil kembali berproduksi padi maupun beras,’’ kata Alkahfi.(adv/mal)
