JAKARTA (RP) - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) telah menunjuk Direktur Jenderal Otonomi Daerah (Dirjen Otda) Kementerian Dalam Negeri, Djohermansyah Djohan sebagai Penjabat Gubernur Riau.
Penunjukan itu sebagai respons atas belum tuntasnya proses Pemilukada Riau sementara masa jabatan Gubernur dan Wakil Gubernur Riau HM Rusli Zainal-HR Mambang Mit berakhir, Kamis ini (21/11).
Pengangkatan Djohermansyah sebagai Penjabat Gubernur Riau itu tertuang dalam Keputusan Presiden (Keppres) Nomor: 132/P/2013, tertanggal 15 November 2013. Menurut Menteri Sekretaris Negara Sudi Silalahi,
Presiden meneken Keppres itu dengan harapan Djohermansyah dapat bekerja maksimal untuk mengisi kekosongan kepemimpinan di Riau.
‘’Ya tentu semuanya kan ingin dilakukan yang terbaik. Diharapkan semua ditertibkan apa yang belum tertib selama ini. Apa yang memang harus dijalankan, dilanjutkan sampai selesai masa tugasnya. Itu harapannya,’’ kata orang terdekat Presiden SBY itu pada JPNN di kompleks Istana Merdeka, Jakarta, Rabu, (20/11).
Menurut Sudi, Presiden memilih Djohermansyah setelah namanya diajukan oleh Mendagri Gamawan Fauzi. Itu berarti, Presiden sudah sepenuhnya percaya pada apa yang ditentukan Mendagri.
‘’Itu kan usulan dari Mendagri. Jadi itu kan sudah biasa kan. Yang lain-lain begitu. Memang biasanya seperti itu,’’ kata Sudi.
Kamis (21/11) ini, Mendagri melantik Djohermansyah. Persiapan acara yang akan tercatat dalam sejarah Provinsi Riau itu, Kemendagri sudah menyebarkan undangan.
‘’Acara pelantikan dimulai pukul 09.00 WIB di Gedung Sasana Bhakti Praja Kementerian Dalam Negeri,’’ ujar Kapuspen Kemendagri, Restuardy Daud, Rabu (20/11).
Tugas pertamanya nanti, Djohermansyah yang juga Guru Besar di Institut Ilmu Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) itu akan melantik Bupati dan Wakil Bupati Indragiri Hilir HM Wardan-H Rosman Malomo di Tembilahan, Jumat (22/11).
‘’Acara pelantikan akan dimulai pukul 09.00 WIB di Gedung Sasana Bhakti Praja Kementerian Dalam Negeri,’’ ujar Kapuspen Kemendagri, Restuardy Daud di Jakarta, Rabu (20/11).
Pelaksana Tugas (Plt) Gubri HR Mambang Mit mengaku siap hadir berikut menyampaikan harapannya. ‘’Karena diundang, tentu kita harus hadir. Insya Allah hadir pada pelantikan Pj Gubri nanti,’’ ungkap Mambang Mit usai memimpin upacara perpisahan di halaman kantor Gubernur, Rabu (20/11).
Lebih lanjut, Mambang mengharapkan agar selama menjabat nantinya pejabat baru dapat memaksimalkan perannya dalam meneruskan perjuangan membangun Riau sebagai pihak eksekutif. Dan pengawasan dari legislatif harus juga dapat melakukan peranannya.
Dengan demikian, jabatan yang akan ditinggalkannya, diharapkan Mambang Mit dapat lebih baik lagi hingga ditetapkannya Gubri baru nantinya. ‘’Harapan tentunya yang terbaik baik pejabat baru yang akan mengisi posisi nantinya. Demi Riau yang lebih baik,’’ sambungnya.
Selain itu, Mambang Mit, juga berharap seluruh pegawai di lingkungan pemprov dapat mendukung penuh kinerja Pj Gubri yang akan menjabat. Karena tanpa dukungan seluruh Satker/SKPD maka akan tidak berjalan sesuai dengan yang diharapkan. Seperti menjaga kondusifitas daerah dalam masa Pilgubri putaran kedua nanti.(egp/yud/flo/jpnn)