PEKANBARU (RP) - Memasuki musim hujan, titik api di Riau Nol. Kondisi itu diprediksi akan berlangsung hingga beberapa pekan ke depan. Sehingga, kemungkinan kebakaran hutan di beberapa daerah di Riau dapat diminimalisir sementara waktu.

‘’Ya, memang kondisi cuaca sangat berpengaruh. Pada saat musim hujan seperti ini, kami sangat terbantu karena titik api tidak ada. Mudah-mudahan dapat berlangsung lama hingga akhir tahun mendatang,’’ kata Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Riau, Kaifi Azmi kepada Riau Pos.

Menurutnya, pihak BPBD terus berkoordinasi dengan Badan Metereologi dan Geofisika (BMKG) untuk mengetahui kondisi cuaca di Riau. Kendati demikian, langkah antisipasi tetap terus digalakkan. Untuk itu, seluruh kabupaten/kota diharapkan tetap meningkatkan kewaspadaan dan mengawasi beberapa titik yang tergolong rawan karhutla. ‘’Karena, cuaca masih sangat berfluktuatif,’’ katanya.

Pertimbangan lain, tambah mantan Kepala Bagian Penerangan Biro Humas Setdaprov Riau itu adalah berakhirnya tugas BNPB di Riau. Dimana, dijadwalkan tugas pembantuan untuk penanganan karhutla di Riau hanya sampai 31 Oktober mendatang.

‘’Ya, ke depannya kita berharap lebih mandiri. Langkah antisipasi dan penanganan harus dilakukan sejak dini dan berkelanjutan. Kita harus bisa buktikan kita bisa menangani karhutla di Riau,’’ imbuh Kaifi.(rio)