PEKANBARU (RP) - Keluhan pemadaman listrik juga disampaikan Sekretaris DPRD Provinsi Riau. Bahkan, Sekwan sudah berkoordinasi ke pimpinan DPRD dan Pemerintah Provinsi Riau untuk melaporkan permasalahan tersebut ke Presiden RI.

Langkah ini menjadi perhatian, karena pemadaman listrik bergilir yang terjadi beberapa bulan belakangan ini telah mengganggu kegiatan di DPRD Riau. Akibatnya banyak pelayanan publik dan  agenda legislatif  yang tertunda.

‘’Ini sangat ironis, sama sekali tidak terlihat langkah konkrit dari pihak PLN. Kadang kita tengah rapat, tiba-tiba listrik padam. Pemadaman sekarang ini sudah sangat mengganggu sekali,’’ ungkapnya kepada Riau Pos, Jumat (20/9).

Dia mencontohkan, agenda kegiatan dewan yang tertunda karena pemadaman listrik. Padahal jika aliran listrik normal, satu agenda hanya dibahas dalam sehari. Begitu juga dalam proses administrasi dan pelayanan di sekretariat juga terganggu serta keresahan masyarakat akan pemadaman bergilir sudah semakin memuncak.

Dengan kondisi itu, dia mengharapkan, krisis listrik di Riau harus segera ditangani secara cepat. Mantan Kepala Biro Humas Setdaprov Riau itu berharap, Pemprov Riau mengirim surat resmi ke Presiden SBY tentang kondisi kelistrikan di Riau yang sudah sangat kritis.

‘’Tidak bisa dibiarkan berlarut-larut. Pemprov dan DPRD Riau harus segera melaporkan langsung ke presiden, agar ada langkah konkret yang diambil PLN. Kita sudah sangat kecewa,’’ ungkapnya.

Dia berharap dengan langkah tegas tersebut, presiden bisa mencarikan solusi pemadaman listrik di Riau. ‘’ Saya rasa presiden akan mencarikan solusinya. Ini juga untuk kepentingan masyarakat umum juga, bukan hanya untuk kepentingan di sekretaruat DPRD atau instansi pemerintah lainnya. Ini harus direalisasikan,’’ imbuh Zulkarnain.

sementara itu, Ketua Komisi C DPRD Riau, Azis Zaenal mengatakan memang mereka sudah meminta kepada PLN untuk segera menyikapi keluhan-keluhan pemadaman dari masyarakat.

Bahkan dikatakan Azis bahwa mereka meminta ketegasan dari PLN segera mengambil sikap.’’Memang kami sudah menyurati PLN dan meminta ketegasan PLN dalam menyikapi tuntutan dari masyarakat Riau. Bahkan semua anggota komisi sudah gerah dengan pemadaman-pemadaman yang terjadi di Riau ini. Ini adalah hal prioritas yang harus dilakukan PLN,’’ kata Azis.(rul/yls)