PEKANBARU (RP)- Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Pekanbaru mengingatkan, agar masyarakat waspada terhadap cuaca yang sangat cerah dan mendadak berubah menjadi hujan.
Apalagi disertai angin kencang dan petir yang kuat. Sebab dari pengamatan tim analisa, ada kecenderungan cuaca saat ini bisa menimbulkan energi yang memunculkan puting beliung.
Hal ini diungkapkan Kepala BMKG Stasiun Pekanbaru, melalui staf analisa Wari menjawab Riau Pos, kemarin di ruang kerjanya.
Wari menjelaskan, angin puting beliung merupakan salah satu fenomena alam yang tidak bisa ditebak dan diperkirakan kapan datangnya. Namun dari segi analisa, panas yang terlalu tinggi akan menghasilkan energi yang nanti akan dilepas melalui butiran-butiran hujan beserta angin yang kencang.
Puting beliung terjadi dalam radius yang tidak terlalu jauh. Namun berada di sekitar radius awan energi yang terbentuk. ‘’Kalau awan yang dihasilkan dari energi tadi sendiri hanya satu kilometer, maka daerah yang terkena puting beliung kemungkinan dalam radius awan tersebut,’’ jelasnya.
Jika suatu daerah terkena puting beliung, maka daerah lain tidak akan serta merta terkena puting beliung pula. Tapi lebih dipengaruhi cuaca dan serapan energi yang terjadi. ‘’Tapi ini hanya sekadar analisasi kita dari melihat cuaca yang terjadi saat puting beliung,’’ paparnya.(dac)
