Ribut dengan Istri, Warga Pangkalan Kasai Coba Bunuh Diri

Riau | Minggu, 21 April 2019 - 23:11 WIB

Ribut dengan Istri, Warga Pangkalan Kasai Coba Bunuh Diri
Korban saat dirawat di Puskesmas Pangkalan Kasai.

RENGAT (RIAUPOS.CO) - Warga Simpang Tiga Kelurahan Pangkalan Kasai Kecamatan Seberida Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) berinisial AJ (30) sekarat akibat berupaya mengakhiri hidup dengan cara minum racun. Kuat dugaan pencobaan bunuh diri yang dilakukan korban akibat sering bertengkar dengan istrinya.

Akibat upaya bunuh diri itu, saat ini korban masih dirawat di Puskesmas Pangkalan Kasai Kecamatan Seberida. ’’Kejadian itu diketahui langsung oleh istri korban dan sempat menghubungi polisi untuk minta tolong,’’ ujar Kapolres Inhu ABKP Dasmin Ginting SIK, Ahad (21/4/2019).

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Dijelaskannya, percobaan bunuh diri yang dialami korban terjadi pada Ahad (21/4/2019) sekitar pukul 16.30 Wib. Dimana pada sore itu, antara korban dengan istrinya kembali bertengkar.

Ketika korban mau masuk ke dalam rumah, tetapi istrinya tidak membukakan pintu dari dalam. Karena takut terhadap suaminya yang sebelumnya sudah mengamuk di luar rumah. Bahkan saat mengamuk diluar rumah, korban sempat membanting handphone.

Ketika mengamuk di luar rumah, korban juga sempat meminta buku nikah kepada istrinya. ’’Dari luar rumah korban sempat juga mengancam istrinya dengan kata-kata awas kau ya,’’ ungkap Kapolres.

Lantaran tidak dihiraukan istrinya, korban masuk ke dalam mobilnya yang sedang diparkir di gerase. Namun dari dalam rumah, istrinya melihat ke arah dalam mobil dan melihat suaminya ada minum air.

Tidak lama kemudian, mobilnya terlihat bergoyang goyang. Katika itu pula, istri korban menelepon ke Kanit Reskrim Polsek Seberida meminta bantuan untuk melihat suaminya didalam mobil.

Selanjutnya Kanit Reskrim Polsek Seberida beserta anggota mendatangi TKP dan melihat korban dari luar mobil warna hitam dalam kondisi mulut berbusa. Namun belum bisa melakukan pertolongan lantaran mobil terkunci dari dalam.

Selanjutnya Kanit Reskrim meminta bantuan RT setempat dan warga, untuk membantu menyelamatkan korban. Sedangkan korban sudah tidak sadarkan diri dan langsung dilarikan ke Puskesmas Pangkalan Kasai.

Dari dalam mobil ditemukan botol minuman air mineral yang berbau racun nyamuk. Selain itu ada satu tabung racun nyamuk cair. ’’Setelah beberapa saat usai dirawat, korban mulai sadarkan diri,’’ terangnya.(kas)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook