SIAK (RIAUPOS.CO) - Impian warga Kampung Benteng Hilir, Kecamatan Mempura terwujud sudah, terhadap keberadaan masjid yang berada di kampungnya. Penantian selama tiga tahun lebih akan keberadaan masjid sudah terealisasi oleh Pemkab yang membangun masjid tersebut.
‘’Syukur Alhamdulillah. Terima kasih pak bupati,’’ kata tokoh masyarakat Mempura Rasyid, di sela-sela peresmian Masjid Sultan Abdul Jalaluddin Syah, Jumat (19/2). Hadir dalam peresmian itu, Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi, Wakil Bupati Drs H Alfedri MSi, anggota DPRD Siak Sujarwo, Plt Kadis Cipta Karya dan Tata Ruang Irving Kahar MEng, Kepala BP3AKB Arfan Usman, Kadisdikbud Drs H Kadri Yafis MPd, Kadissosnaker Nurmansyah, Perwira Penghubung Kapten Sumarno dan undangan.
Kata dia, mimpi warga di sini telah terwujud. Masjid megah berdiri dan sudah dapat dimanfaatkan. ‘’Harapan kami, pada warga mari bersama-sama memakmurkan masjid,’’ pinta dia.
Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi menambahkan, keberadaan masjid ini jangan hanya sekadar dibagun saja. Melainkan dijadikan sebagai tempat syiar agama Islam dan aktivitas ibadah. ‘’Mari makmurkan masjid,’’ ajak dia.
Warga yang berada di kampung ini, dapat memanfaatkan dan meramaikan masjid ini. Masjid baru tentu termotivasi terus untuk giat beribadah dan meramaikannya. Jangan sampai terdengar istilah yang kurang mengenakkan. Kala itu, ia berkunjung ke suatu kampung dan salat di masjid. Lalu ditanya pada pengurus masjid. Berapa jamaahnya. Dijawab 15 jamaah pada tiap salat. Maksud 15 jamaah adalah, satu imam, lima makmum. ‘’Hal ini hendaknya jangan sampai terjadi di sini,’’ kata dia.
Pemkab sendiri sangat konsen terhadap pembangunan bidang keagamaan. Saat ini sudah terbangun 10 masjid raya di tiap kecamatan. Tinggal lagi Kecamatan Kerinci Kanan, Bungaraya, Sabak Auh dan Pusako. Selebihnya sudah.
Pembangunan masjid raya ini, terus diupayakan. Namun saat ini terkendala anggaran. Orang nomor satu di Siak ini, sangat mengharapkan, agar warga senantiasa, meningkatkan kemampuan dan kualitas ibadah, sebab tujuan hidup kita seperti ini. Di zaman sekarang banyak tantangan, baik budaya, akidah dan agama.
Jika tak dapat membentengi diri, tentu ikut larut terhadap paham-paham yang menyesatkan yang marak beredar sekarang ini. Plt Kadis Tata Ruang dan Cipta Karya Ir Irving Kahar MEng menambahkan, sejak 2011-2015, Pemkab sudah membangun enam masjid raya dan musala yang tersebar di Kecamatan Siak, Mempura, Minas, Kandis dan Lubuk Dalam.
Seiring dengan pertumbuhan pembangunan masjid di tiap kecamatan, sebagai umat muslim tentunya itu wajib meramaikan dan memakmurkan. Masjid Sultan Ismail Abdul Jalil Jalaluddin Syah ini dibangun di atas seluas 5.200 meter persegi. Dengan luas bangunan 1.015 meter. Kapasitas jamaah mencapai 800 dengan anggaran Rp6.047.592.000 yang dikerjakan dengan satu tahun anggaran.(adv/a)
