PASIRPENGARAIAN (RIAUPOS.COM) - Setelah dioperasikannya kantor baru di awal Januari 2016, Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pendapatan Kabupaten Rokan Hulu terus berupaya meningkatkan pelayanan kepada masyarakat yang membayar pajak kendaraan bermotor (PKB) maupun pajak alat berat.
Selain memiliki ruang yang nyaman, UPT Dispenda Riau Kabupaten Rokan Hulu itu akan melengkapi fasilitas pelayanan permainan bagi anak-anak di kantor barunya di Kompleks Perkantoran Bina Praja Pemda Rohul
Kepala UPT Pendapatan Rokan Hulu Zulkafli SSos didampingi Kanit Registrasi dan identifikasi (Regiden) Polres Rohul Ipda Kaliman Siregar, Jumat (19/2) menyebutkan, pihaknya berupaya memberikan pelayanan yang prima kepada masyarakat yang membayar PKB. Selain memberikan fasiltas pelayanan permainan anak-anak, agar masyarakat terutama yang membawa anak betah dalam mengurus PKB.
‘’Tempat permainan anak-anak ini bisa digunakan oleh masyarakat yang membawa anak-anak. Sehingga mereka bisa tenang dalam melakukan urusan pembayaran pajak kendaraan bermotornya,’’sebutnya.
Dengan memberikan rasa nyaman, diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat dalam membayar pajak kendaraan bermotor di UPT Pendapatan Rokan Hulu. Kaliman menambahkan, terobosan baru yang dilakukan tahun ini, dalam rangka masih memberikan pelayanan kepada masyarakat yang membayar PKB, pihaknya menyediakan jasa antar (delivery) STNK yang telah selesai diurus oleh masyarakat. Meski pun rumah masyarakat tersebut berada di pelosok desa, akan diantar oleh petugas UPTD Dispenda Riau Rokan Hulu.
Pembayaran PBK Menurun
Sementara itu, lemahnya kondisi ekonomi masyarakat di Rohul dalam beberapa bulan terakhir, kondisi ini ternyata berpengaruh terhadap kesadaran masyarakat untuk membayar PKB di Kantor UPTD Dispenda Riau di Rokan Hulu itu.
Kepala UPT Pendapatan Kabupaten Rokan Hulu Zulkafli SSos mengaku kesadaran masyarakat untuk mengurus PKB maupun pembayaran PKB mengalami penurunan cukup signifikan
Pihaknya mengaku tengah melakukan kajian, terkait persentase penurunan pembayaran PKB oleh masyarakat yang disebabkan kondisi ekonomi yang tidak menentu akibat anjloknya harga jual karet dan ketidakstabilan harga jual tandan buah segar (TBS) kelapa sawit untuk kemudian di laporkan ke Dispenda Riau
Meski terjadinya penurunan transaksi pembayaran PKB, pihaknya terus berupaya melakukan sosialisasi tentang pentingnya membayar pajak kendaraan bermotor. Selain itu dalam waktu dekat, Dispenda Riau akan mengeluarkan kebijakan menyikapi turunya kondisi ekonomi yang dihadapi masyakat saat ini.(adv/a)
