UEK-SP Bina Usaha Sekip Hulu Gulirkan Rp6,57 M

Riau | Senin, 20 Januari 2014 - 09:54 WIB

RENGAT (RIAUPOS.CO) - Sejak berdiri pada bulan September 2005 hingga 31 Desember 2013 lalu, Usaha Ekonomi Kelurahan Simpan Pinjam (UEK-SP) Bina Usaha, Kelurahan Sekip Hulu, Kecamatan Rengat, telah menyalurkan pinjaman bergulir untuk 451 anggota dengan nilai mencapai Rp6,57 miliar. Bahkan pada tahun 2013 lalu, UEK Bina Usaha mampu memperoleh keuntungan senilai Rp51.650.078.

Hal tersebut terungkap saat musyawarah kelurahan pertanggungjawaban program pemberdayaan masyarakat desa (MKPPD) UEK-SP Bina Usaha, akhir pekan kemarin di ruang pertemuan Kantor Lurah Sekip Hulu. Hadir pada kegiatan tersebut, Lurah Sekip Hulu Sustiono, Ketua LPM Rajiman, serta pengurus dan anggota UEK SP Bina Usaha.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

‘’Selain keuntungan dari UEK, ada juga keuntungan dari usaha simpan pinjam senilai Rp12.516.437. Usaha simpan pinjam ini diperoleh dari simpanan sukarela anggota dan saat ini sudah digulirkan kepada masyarakat senilai Rp1.057 miliar lebih,’’ ujar Ketua UEK SP Bina Usaha Kelurahan Sekip Hulu Triana Widyaningsih SE, Ahad (19/1).

Dijelaskannya, awalnya UEK SP Bina Usaha menerima dana bergulir dari pemerintah senilai Rp500 juta melalui program pemberdayaan masyarakat desa. Dana yang digunakan sebagai modal usaha tersebut terus berkembang dan umumnya disalurkan sebagai modal usaha jasa dan perdagangan masyarakat.

Dari keuntungan yang diperoleh tersebut, 10 persen akan digunakan untuk kegiatan sosial masyarakat, 10 persen untuk anggaran pendapatan dan belanja kelurahan, 10 persen untuk bonus pengelola, 15 persen untuk doorprize saat musyawarah pertanggungjawaban, 5 persen tambahan modal simpan pinjam, 10 persen simpanan pokok, 10 persen untuk inventaris dan 30 persen untuk cadangan modal.

‘’Untuk kegiatan sosial, tahun ini kita melaksanakan fogging di seluruh wilayah Kelurahan Sekip Hulu, sebab sudah banyak warga yang terserang DBD. Sedangkan untuk doorprize kita berikan saat pelaksanaan musyawarah pertanggungjawaban. Hadiah utama doorprize adalah mesin cuci,’’ ujarnya.

Sementara itu, Lurah Sekip Hulu Sustiono mengungkapkan bahwa UEK SP Bina Usaha selalu mengalami perkembangan dari tahun ke tahun. Bahkan Sustiono mengaku gembira, tingkat pengembalian peminjam melalui UEK SP Bina Usaha mencapai 98 persen. ‘’Ini artinya hanya 2 persen saja yang macet. Dan kita berharap tahun depan pengembalian mencapai 100 persen,’’ ujarnya.(kas)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook