SIAK (RP) - Eksistensi pramuka saat ini menunjukkan kiprah yang positif di tengah masyarakat. Pramuka hadir sebagai wadah edukasi, sosial pengayom bagi masyarakat.
“Sudah saatnya pramuka ini, jadi perhatian dan kepedulian kita semua,” kata Kwarda pramuka 04 provinsi Riau Hj Septina Primawati Rusli, disela-sela peringatan Hari Pramuka ke-52 dan pembukaan perkemahan besar penggalang tahun 2013 yang dipusatkan di Kabupaten Siak, Ahad (18/8) di Lapangan Tugu depan istana Siak.
Hadir dalam kesempatan itu, Ketua Majelis Pembimbing Kwarda Pramuka 04 Provinsi Riau Azali Djohan SH, Ketua Majelis Pembimbing Pramuka 0409 Siak Drs H Syamsuar MSi, Kapolres Siak AKBP Sugeng Putut Wicaksono SIK, Wakil Bupati Pelalawan Marwan Ibrahim, Sekda Pelalawan Zardewan, Ketua Kwarcab 0409 Siak Drs H Alfedri MSi, Ketua DPRD Siak Zulfi Murshal SH, keluarga besar gerakan Pramuka, pimpinan dan pengurus kwartir, kwaran, pelatih, kepala dinas, bada dan kantor di lingkungan Pemkab Siak.
Menurut Septina, pramuka saat ini sudah dijadikan kurikulum wajib ekstrakulikuler oleh pemerintah melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Tentunya dengan masuknya program ini menandakan sekaligus membuktikan jika gerakan pramuka itu sudah mendapatkan tempat dan teruji keberhasilannya.
Senada, ketua majelis pembimbing cabang gerakan pramuka 0409 Siak Drs H Syamsuar MSi menambahkan, fungsi gerakan pramuka merupakan edukasi bagi anak dan pemuda. Kegiatan yang dilakukan bersifat mendidik, karena dinilai menyenangkan, dan mengandung unsur pendidikan.
Ketua Kwarcab 0409 gerakan pramuka Siak Drs H Alfedri MSi menambahkan, kiprah pramuka harus jadi contoh di kehidupan bermasyarakat. Gerakan yang dilakukan pramuka menyerap semua lini, yang bertujuan mulia.
Saat ini, gerakan pramuka di Siak sudah menyebar ke kecamatan sampai ke desa. Di sekolah-sekolah, Pemkab telah mewajibkan pramuka menjadi kegiatan ekstra kulikuler di sekolah, milai dari sekolah dasar sampai menengah atas.
Peletakan Batu Pertama dan Bumi Perkemahan
Usai apel peringatan HUT Pramuka ke-52, Septina melakukan peletakan batu pertama pembangunan gedung pramuka, yang dibiayai oleh APBD Siak 2013. Pembangunan gedung dua lantai itu, selesai akhir tahun ini.
Setelah itu, ia juga meresmikan bumi perkemahan (Buper) Tengku Buang Asmara, yang berada di Desa Merempan Hilir kecamatan Mempura.
Di bumi perkemahan seluas empat hektar ini, tempat berlangsung perkemahan besar pramuka penggalang se-Riau.(aal)
