Laporan EVI SURYATI, Bengkalis evi-suryati@riaupos.co
Bupati Bengkalis Ir H Herliyan Saleh melakukan kunjungan ke Dusun Bagan Benio, Desa Tasik Serai, Kecamatan Pinggir, Kabupaten Bengkalis beberapa waktu lalu menemukan SDN 01 Dusun Bagan Benio, Desa Tasik Serai, Kecamatan Pingggir sudah tak layak ditempati dan digunakan untuk proses belajar-mengajar karena hanya beberapa ruangan saja yang bisa dimanfaatkan. Sementara selebihnya dibiarkan kosong
Bupati Bengkalis Ir H Herliyan Saleh mengatakan, diharapkan Dinas Pendidikan (Disdik) segara tanggap untuk segera mungkin membangun SD yang menjadi salah satu pusat proses belajar-mengajar anak-anak dusun yang jaraknya cukup jauh dan masuk dalam kawasan terisolir.
‘’Kita minta Disdik segera tanggap dan segera mencarikan solusinya di tahun ini. Karena peningkatan mutu pendidikan menjadi program kita sejak awal,’’ katanya.
Sementara itu, tokoh masyarakat Mandau Fachruddin Syarif mengutarakan, masalah akses pendidikan di Dusun Bagan Benio dianggap perlu menjadi perhatian pemerintah. Bagan Benio yang dihuni oleh masyarakat asli Melayu ini sepantasnya mendapatkan perhatian lebih dari pemerintah daerah.
‘’Bangunan sekolah di sana khususnya SDN 01 Dusun Bagan Benio menjadi salah satu pusat pendidikan anak-anak masyarakat Desa Tasik Serai, nah sepengetahuan kita bangunan SD tersebut ditinggal lari oleh rekanan. Saya berharap, jika nantinya Pemkab mencurahkan kembali pembangunan di sana agar sejumlah proyek benar-benar diawasi,’’ pesan Fachruddin Syarif yang akrab disapa Pak Mangku ini.(hen)