Pemprov Anggarkan Rp46 M Untuk Masjid Raya Riau

Riau | Selasa, 19 Februari 2019 - 10:38 WIB

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau tahun ini kembali menganggarkan dana untuk kelanjutan pembangunan Masjid Raya Provinsi Riau yang berada di Jalan Siak II, sebesar Rp46 miliar. Sebelumnya, pada APBD 2018, Pemprov Riau juga telah menganggarkan Rp46 miliar untuk tahap awal pembangunan masjid.

Gubernur Riau Wan Thamrin Hasyim usai meninjau pembangunan masjid tersebut, Senin (18/2) mengatakan, tinjauannya saat itu untuk memastikan proyek strategis Pemprov Riau tersebut berjalan sesuai target. Sehingga ketika ia tidak lagi menjabat sebagai gubernur, tidak ada lagi persoalan yang menghambat pembangunan Masjid Raya Provinsi Riau itu.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

‘’Untuk tahap awal pembangunan Alhamdulillah berjalan lancar, bahkan progresnya sudah sangat bagus karena sudah mencapai 100 persen,” katanya.

Lebih lanjut dikatakannya, meskipun nantinya ia tidak lagi menjabat, ia berharap agar masjid tersebut bisa dituntaskan pembangunan pada tahun ini. Sehingga nanti tidak menjadi bangunan mangkrak.

“Saya harap bagaimana pembangunan masjid ini jangan sampai mangkrak. Kalau mangkrak kita yang rugi semua, karena bangunan sekarang sudah 50 persen. Tapi saya kira tidak, karena kelanjutannya sudah dianggarkan di APBD 2019,” ujarnya.

Lokasi pembangunan masjid yang berada di Jalan Siak II, diharapkan gubernur bangunan masjid tersebut akan menjadi ikon wisata religi. Apalagi di wilayah Palas belum ada masjid yang representatif.

“Saya percaya masjid ini akan menjadi ikon wisata religi, apalagi kendaraan yang lewat di Jalan Palas ini cukup ramai dan padat. Makanya lahannya meski ditambah, karena akan banyak orang yang akan singgah di masjid, untuk itu perlu lahan parkir yang luas,” harapnya.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Riau Dadang Eko Purwanto yang juga ikut mendampingi Gubernur saat itu mengatakan, pembangunan Masjid Raya Riau salah satu proyek strategis Pemprov Riau yang digagas mantan Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman. Untuk kelanjutan pengelesaian bangunan Masjid Raya Riau ini, pihaknya telah mengalokasikan di APBD 2019 sebesar Rp46 miliar.

‘’Tahap awal Rp46 miliar untuk pekerjaan struktur, kemudian dilanjutkan tahun ini untuk pembangunan penyelesaiannya sebesar Rp46 miliar di APBD 2019,” katanya.

Anggaran tambahan itu, lanjut Dadang, untuk penyelesaian fungsional masjid, sehingga ditargetkan akhir 2019 masjid sudah bisa difungsikan.

‘’Untuk pengerjaan kelanjutan pembangunan masjid saat ini sedang proses lelang. Sejalan dengan penyelesaian itu kita juga akan bentuk untuk pengurus masjidnya, sehingga Masjid Raya Riau bisa langsung beroperasi nantinya,” harapnya.(sol)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook