PELALAWAN

Warga Diimbau Waspadai Jalan Tergenang

Riau | Jumat, 19 Februari 2016 - 10:32 WIB

Warga Diimbau Waspadai Jalan Tergenang
CUCI MOBIL: Para pengemudi truk memanfaatkan air banjir yang menggenangi Jalan Sultan Syarif Kasim dekat Kantor Bupati Pelalawan untuk mencuci kendaraan, Kamis (18/2/2016).

PANGKALANKERINCI (RIAUPOS.CO) - Sampai saat ini, musibah bencana banjir masih terus melanda sejumlah desa dibeberapa kecamatan di Kabupaten Pelalawan. Untuk itu, guna mengantisipasi terjadinya korban jiwa, Satuan Lalulintas (Satlantas) Polres Pelalawan telah melakukan pemasangan spanduk imbauan hati-hati dan pengamanan dibeberapa titik jalan yang tergenang banjir.

“Ya, melihat banyaknya ruas badan jalan yang telah direndam air dampak dari banjir, maka kami telah menurunkan personel untuk melakukan pemasangan spanduk imbauan berhati-hati kepada para pengguna jalan di tujuh titik jalan yang tergenang banjir. Dan bahkan, ada beberapa titik jalan yang harus kami tutup karena dikhawatirkan akan dapat mencelakakan para pengguna jalan. 

Sedangkan tujuh titik spanduk imbauan hati-hati berada di Jalan Koridor PT RAPP sebanyak 4 titik, di Sultan Syarif Kasim depan kantor Bupati Pelalawan sebanyak dua titik dan 1 titik di Jembatan Kecamatan Pelalawan,” terang Kapolres Pelalawan AKBP Ade Johan Sinaga SIK MH melalui Kasat Lantas Polres Pelalawan AKP Rachmad C Yusuf kepada Riau Pos, Kamis (17/2) di ruang kerjanya.
Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Diungkapkan mantan Kasat Binmas Polres Kampar ini, bahwa pemasangan imbauan dan pengamanan ini dilakukan guna mengantisipasi terjadinya kecelakaan akibat ruas badan yang direndam air. Selain itu, hal ini juga untuk membantu para pengguna jalan khususnya pengendara sepeda motor agar dapat terhindar dari kendaraan mogok akibat mesin dimasuki genangan air.

“Untuk itu, dengan adanya pemasangan spanduk imbauan dan pengamanan ini, maka kami berharap para pengguna jalan dapat meningkatkan kewaspadaan saat menggunakan kendaraan di jalan yang tergenang air akibat banjir,” ujarnya.(izl)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook