DAMPAK LONGSOR YANG ISOLASI EMPAT DESA

Getah Tak Bisa Dijual, Setiap Hari Makan Mi

Riau | Kamis, 14 Januari 2016 - 09:15 WIB

Selain itu Pemprov Riau lanjut Plt Gubri juga akan melihat segala aspek yang terjadi di wilayah pasca bencana. Seperti potensi ekonomi akan dipelajari. Kemudian alternatif untuk akses jalan terdekat, sampai pada kendala-kendala apa yang ada dan dihadapi.

“Karena ini di daerah, apakah karena terkait kawasan yang sulit dijangkau. Ini harus dikoordinasikan segera, harus tanggap semuanya,” tegas Plt Gubri.

Baca Juga :Jalur Sumbar-Riau Dibuka Kembali, Pelan-Pelan Pak Sopir Jalan Licin

Sementara itu Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Provinsi Riau Syarifuddin terkait harga beras yang melambung tinggi karena akses jalan yang menyulitkan pendistribusian Sembako bagi masyarakat. Memang hingga kini pihaknya belum mendapat laporan dari Pemkab Kampar mengenai kebutuhan di wilayah tersebut.

“Kita siap membantu, tapi kebutuhannya memang masih menunggu informasi dari daerah,” singkatnya setelah awal tahun kemarin turun langsung ke Kabupaten Kuansing menyerahkan bantuan logistik di wilayah yang juga terkena banjir tersebut.

DPRD Desak Pemprov Segera Kirimkan Bantuan

Adanya empat desa yang terisolir di Kabupaten Kampar akibat bencana tanah longsor membuat kebutuhan bahan pokok dilokasi tersebut melambung tinggi. Atas kondisi tersebut, pihak DPRD Riau mendesak kepada pemerintah Provinsi Riau untuk dapat segera memberikan bantuan kepada masyarakat tidak hanya dalam bentuk kebutuhan pokok namun juga membuka akses jalan yang terisolir.









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook