PEKANBARU (RP) --Dalam rangka mendayagunakan hasil penelitian sehingga dapat bahan penyuluhan, Balai Diklat Kehutanan Pekanbaru yang berada di bawah Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kehutanan menaja pembentukan Forum Komunikasi Peneliti-Widyaiswara guru SMK Kehutanan Penyuluh (FKPWGP) se-Provinsi Riau .
Acara ini berlangsung di aula Balai Diklat Kehutanan, Pekanbaru, 12-13 November lalu berbarengan dengan gelar teknologi kehutanan dari masing-masing anggota forum.
Acara yang dibuka Kepala Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam Riau selaku Koordinator Wilayah Kementerian Kehutanan di Provinsi Riau Dr Ir Kemal Amas MSc ini mengapresiasi acara FKPWGP yang merupakan kerja sama penyaluran Iptek yang terintegrasi dari hulu hingga hilir.
‘’Diharapkan ke depannya forum ini dapat dimanfaatkan oleh semua pihak untuk saling bersinergi membangun sektor kehutanan melalui pemberdayaan masyarakat,’’ ungkapnya, Ahad (17/11).
Forum komunikasi ini dihadiri sekitar 60 orang yang berasal dari peneliti Balai Penelitian Teknologi Serat Tanaman Hutan Kuok dan Balai Penelitian Teknologi Hasil Hutan Bukan Kayu Mataram, Widya Iswara lingkup Balai Diklat Kehutananan Pekanbaru, guru SMK Kehutanan Negeri Pekanbaru dan penyuluh kehutanan se-Provinsi Riau.
Pada acara ini juga dibentuk tim formatur kepengurusan FKPWGP tingkat Provinsi Riau melalui musyawarah untuk mufakat terpilihlah Dr Slamet Wahyudi SPd MSi sebagai koordinator untuk kepengurusan 2014-2015 dan sekretariat sementara berada di Balai Diklat Kehutanan Pekanbaru.(hen)
