ROKAN HULU (RIAUPOS.CO) - Untuk memberikan penghargaan kepada petugas pemadam kebakaran (damkar) yang memiliki risiko besar dalam tugasnya, Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu, berjanji memberikan insentif khusus kepada petugas pemadam kebakaran mulai 2016 ini.
Janji pemberian insentif khusus tersebut disampaikan Bupati Rokan Hulu, Drs H Achmad MSi saat menjadi inspektur upacara dalam peringatan HUT Ke-97 Damkar, Kamis (17/3) di halaman Kantor Bupati Rohul Pasirpengaraian.
Hadir pada peringatan HUT Damkar, Sekdakab Rohul Damri Harun, Perwakilan Kementerian Ssosial RI, Kepala Dinas Badan Kantor di lingkungan Pemkab Rohul, PNS, TNI-Polri, serta Keluarga besar Korps Pemadam Kebakaran di Rohul dan BPBD Rohul.
Dalam kesempatan tersebut Bupati Rohul Achmad menjelaskan, insentif yang diberikan kepada petugas kebakaran merupakan wujud penghargaan pemerintah daerah terhadap tugas pemadam kebakaran yang sangat berisiko.
Pemberian insentif ini juga merupakan salah satu cara Pemkab Rohul untuk meningkatkan kinerja petugas damkar, selain melengkapi peralatan dan sumber daya manusia (SDM) petugas damkar.
“Karena tugas damkar ini memiliki risiko yang besar, pemerintah akan memberikan tambahan penghasilan khusus sehingga dengan tambahan itu bisa menambah semangat serta loyalitas mereka terhadap pekerjaan mereka. Selain itu bekerja dengan tulus, karena pekerjaan ini mulia,” jelas Achmad.
Ditanya mengenai besaran insentif khusus yang akan diberikan, Achmad menyatakan besaran insentif tersebut tentunya akan disesuaikan dengan kemampuan keuangan daerah.
“Besaran insentif yang akan kita berikan tentunya akan kita sesuaikan dengan kemampuan keuangan daerah. Tetapi yang penting, insentif Khusus ini di luar dari gaji dan insentif jabatan struktural yang diterima setiap bulanya,” janji Achmad.
Bupati Achmad berharap dengan adanya tambahan penghasilan khusus tersebut, bisa menambah semangatt serta loyalitas petugas damkar dalam membantu masyarakat yang sedang tertimpa musibah.
Sehingga risiko korban terhadap musibah kebakaran baik itu kebakaran di lingkungan ataupun kebakaran lahan dan hutan dapat di minimalisir.(adv/b)