BENGKALIS(RIAUPOS.CO) -Sejumlah anggota Polres Bengkalis mengikuti pelatihan penjinakan bahan peledek (Jihandak) di aula Mapolres Bengkalis, Jalan Pertanian, Kamis (18/2) kemarin. Peserta pelatihan Jihandak terdiri dari perwakilan delapan Polsek yang ada di wilayah hukum Mapolres Bengkalis.
Pelatihan Jihandak tersebut menghadirkan narasumber dari Brimobda Polda Riau. Melalui pelatihan itu, sejumlah anggota Polres Bengkalis nantinya bisa memahami dan menagani salah satu gejolak dimasyarakat yakni penanganan bahan peledak (Bom) yang saat ini menjadi isu nasional, melalui ancaman terorisme. Kegiatan tersebut direncanakan akan berlangsung selama dua hari kedepan.
Kapolres Bengkalis AKBP Aloysius Supriyadi, SH, MH kemarin mengatakan, pelatihan yang dilaksanakan hendaknya dapat menambah wawasan dan ilmu pengetahuan bagi para anggota Polri di wilayah hukum Mapolres Bengkalis.
Melalui tiga materi yang diberikan diantaranya harus menguasai pengepungan penggeledahan rumah (Pungdamah), kemudian pengepungan penggeledahan kampung (Pungdahpung) dan materi Tidak Pertama Tempat Kejadian Perkara Jihandak).
“Yang harus dikuasai para peserta pelatihan antara lain, anggota harus mengusai Materi Pungdamah (Pengepungan Penggeledahan Rumah-red), lalu materi Pungdahpung (Pengepungan Penggeledahan Kampung-red) dan yang terakhir materi TPTKP Jibom (Tindak Pertama Tempat Kejadian Perkara Jinak Bom-red), “terangnya kemarin.
Menurutnya, hari ini (Kamis-red), merupakan pelatihan dengan menerangkan berbagai materi tersebut, sedangkan esok hari (Jum’at-red), baru menggelar praktek yang diikuti seluruh peserta yang hadir.(MXH)
Laporan: Sukardi