Relokasi Belum Pasti

Riau | Senin, 17 September 2018 - 11:09 WIB

KOTA (RIAUPOS.CO) - Relokasi para pedagang di pasar induk sementara fi terminal Bandar Raya Payung Sekaki (BRPS) sampai sekarang masih belum pasti. Padahal, rencana awal dua pekan lalu pedagang sudab dipindahkan, menempati lahan kosong, tidak jauh dari terminal itu. 

Namun rencana tersebut telah dipastikan batal oleh Kepala Bidang (Kabid) Pasar Suhardi saat dikonfirmasi Riau Pos, Ahad (16/9). Ia bahkan tidak bisa memastikan relokasi pedagang bakal direalisasikan. Masih tertunda sampai saat ini, lokasi yang diperuntukkan untuk pedagang sudah disiapkan. Lahan kosong yang tanahnya baru diratakan dengan alat berat.  

Pedagang masih bisa beraktivitas di dalam terminal sampai batas waktu yang tidak dipastikan. Suhardi menegaskan pihaknya telah menyerahkan proses relokasi itu pada instansi lain. Ia juga terus melakukan pemantauan perkembangannya. “Belum ada perkembangan lagi, soalnya kita belum tau tindak lanjut apa dari Satpol PP,” terang Suhardi. 
Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Pedagang di terminal jika bisa memilih masih betah menggelar lapaknya di dalam terminal. Fasilitasnya mendukung. Namun di lokasi baru hanya fasilitas seadanya saja. “Kalau diminta memilih ya jangan dipindah. Lokasi baru kan lahan kosong saja, tanahnya kalau hujan jadi becek,” ujar Toni salah satu pedagang tersebut.  

Namun demikian pihak pedagang tetap pasrah ketika digusur pemerintah. Mereka tidak dapat berbuat banyak. Apalagi tempat yang mereka tempati bukan untuk pedagang. 

“Ya kami berharap pasar induk yang katanya bakal dibangun di Jalan Soekarno-Hatta itu mudah mudahan segera dibangun. Sehingga pedagang dapat menempatinya,” katanya.(gem)

(Laporan JOKO SUSILO, Kota)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook