PASIRPENGARAIAN (RP) — Pelayanan tuan rumah MusabaqahTilawatil Quran (MTQ) XXXII Riau yang dilaksanakan Rokan Hulu ternyata mempunyai sisi perbedaan sepanjang pelaksanaan MTQ Riau.
Salah satu perbedaan yang dilakukan adalah setiap hari Bupati Rokan Hulu Drs H Achmad mengecek seluruh kafilah kabupaten/kota di pemondokan.
Bupati Rohul dua periode itu langsung ke lapangan melihat kebersihan toilet, pemondokan. Selain itu beliau menanyakan langsung kepada official maupun para kafilah terhadap pelayanan yang diberikan tuan rumah. Apakah ada kendala dalam soal makan, minum, air bersih, transportasi yang menjadi tangung jawab panitia MTQ XXXII Riau.
Peninjauan pemondokan para kafilah kabupaten/kota se-Riau itu, untuk memastikan apakah para tamu Allah yang mengikuti MTQ di Negeri Seribu Suluk itu mengalami kendala dalam pelayanan makan, minum, transportasi dan lain sebagainya dari tuan rumah.
Sementara tanggapan dari kafilah kabupaten/kota yang dikunjungi Bupati Rohul mengaku puas dan tidak ada kendala baik konsumsi, akomodasi dan transportasi yang diberikan tuan rumah.
‘’Kami merasa terhormat dan bangga dikunjungi langsung Bupati Rohul di pemondokan ini. Setiap tahun mengikuti MTQ Riau, jarang kepala daerah yang mendatangi langsung pemondokan dan menanyakan kendala atau pelayanan dari tuan rumah. Pelayanan sangat memuaskan, makanan, minuman, sarapan pagi disiapkan termasuk lemari pendingin yang telah berisikan buah-buahan,’’ ujar salah saorang official kafilah Kampar Safrizal kepada wartawan, Jumat (16/8) di pemondokan Rumah Suluk Koto Tinggi, Kecamatan Rambah.
Menurutnya, dari pelaksanaan MTQ Provinsi Riau yang diikutinya, inilah pelayanan tuan rumah MTQ yang terbaik. ‘’Luar biasa pelayanan dari tuan rumah, sampai tukang pijat refleksi disiapkan. Mulai dari kami datang sampai saat ini dilayani dengan baik,’’ tuturnya.
Sementara itu, para kafilah Kabupaten Inhu mengaku puas dengan pelayanan tuan rumah MTQ XXXII Riau . Termasuk akomodasi, konsumsi dan transportasi yang disiapkan.
”Di ruang tempat tidur ada fasilitas AC. Rasanya ingin tinggal satu bulan di Rokan Hulu, melihat pelayanan tuan rumah yang sangat luar biasa sekali. Tidak pernah ditemukan pada pelaksanaan MTQ Riau sebelumnya. Mulai tiba di Rokan Hulu, kami disambut langsung oleh Bupati dan Wabup Rohul sampai disiapkan transportasi khusus yang mengantar ke pemondokan,” tuturnya.
Dalam pada itu, Bupati Rohul Drs H Achmad MSi kepada wartawan, Jumat (16/8) menyebutkan, apa yang disampaikan para kafilah kabupaten/kota yang ia kunjungi adalah yang mereka rasakan dari pelayanan tuan rumah.
”Kami sudah cek lapangan, hampir seluruh kafilah tidak ada keluhan, makan, minuman, transportasi, pijat refleksi disiapkan. Ini bentuk pelayanan kami kepada para kafilah yang merupakan tamu Allah, mereka harus dimuliakan. Kami akan monitor dan memantau para kafilah selama berada di Rohul,” tuturnya.
Bupati Rohul juga mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Rokan Hulu khususnya di Kecamatan Rambah yang mau mengorbankan rumahnya untuk pemondokan para kafilah.
Karena, dari dialog yang dilakukan dengan para kafilah, mereka merasa puas pelayanan yang diberikan tuan rumah termasuk masyarakat Rokan Hulu yang ramah dan baik.
”Walaupun di rumah penduduk, mereka tak perlu keluar lagi mencari makanan, minuman. Kalau lapar tengah malam, pop mie dan buah-buahan disiapkan. Untuk transportasi, mobil yang menunggu kafilah. Ini lah yang bisa kami berikan kepada para kafilah. Berharap pelaksananan MTQ Riau mendatang, menjadi bahan perbandingan dengan MTQ XXXII Riau di Pasirpengaraian,” tuturnya.(epp)
