Bupati Kampar Kembali Tegaskan Sekolah Gratis

Riau | Jumat, 17 Januari 2014 - 09:27 WIB

Laporan MOLLYWAHYUNI, Bangkinang mollywahyuni@riaupos.co

Saat ini tidak ada lagi pungutan uang bangku dan uang pembangunan, uang buku maupun uang perpisahan untuk anak sekolah.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Jika masih ada laporan dan pengaduan masyarakat, maka yang pertama kali bertanggung jawab masalah ini adalah Kepala Dinas P dan K, Kepala UPTD P dan K kecamatan dan kepala sekolah.

Demikian ditegaskan Bupati Kampar Bupati Kampar H Jefry Noer ketika memberi arahan pada acara penyerahan bantuan pakaian sekolah anak kurang mampu tingkat SD se-Kecamatan Bangkinang yang  dilaksanakan di halaman Kantor Camat Bangkinang, Kamis (16/1).

Jefry mengungkapkan, ke depan jangan ada lagi anak-anak yang putus sekolah dasar. Karenanya kepada Kadis P & K Kampar Jawahir dan camat bangkinang, agar dapat mendata berapa anak kurang mampu ditiap kecamatan untuk nantinya dapat dibantu.

‘’Mulai sekarang didik anak kita agar memiliki jiwa usaha agar nantinya kalau mereka sudah besar atau anak kita sudah sampai pada sekolah menengah atas saja mereka sudah dapat mandiri dan tidak lagi minta uang pada orang tua untuk biaya sekolah mereka,’’ ujarnya.

Tak hanya itu, Jefry menyampaikan arahannya termasuk soal keinginan kuatnya dalam mengentaskan kebodohan di Kampar karena kemiskinan terjadi disebabkan masih banyak masyarakat yang bodoh.

‘’Karena itu saya imbau masyarakat agar jangan ada yang mau jadi masyarakat miskin dan bodoh sekurangnya untuk generasi anak kita nanti maka sekolahkan dan didik anak dari sekarang,’’ ucapnya.

Jefry menambahkan sekurangnya pada akhir masa jabatannya dan mudah-mudahan pada 2014 akhir Kampar dapat terbebaskan dari kebodohan dan kemiskinan.

Sementara Kepala UPTD P & K Bangkinang Yusra A menjelaskan, di Kecamatan Bangkinang terdapat sebanyak 23 SD dengan total jumlah siswanya 3.996 orang, dari total tersebut setelah disaring ada sebanyak 1.926 siswa kurang mampu yang akan menerima bantuan pakaian dan kelengkapan sekolah di antaranya baju sekolah untuk masing-masing siswa sebanyak 1 stel pakaian seragam merah putih dan pramuka ditambah tas sekolah dan sepatu.

Ini artinya lebih 50 persen murid yang akan menerima bantuan, dan bantuan ini sudah dua kali dilaksanakan di Kecamatan Bangkinang.(izl)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook