SIAK (RIAUPOS.CO) - Generasi muda Siak dirangsang untuk memehami sejarah dan budaya yang dimiliki.
Hal ini dilakukan agar pemahaman pengetahuan dan kecintaan merekan akan nilai-nilai sejarah dan budaya dapat terus dilestarikan.
Hal itu dikatakan Wakil Bupati Siak Drs H Alfedri MSi di sela-sela membuka perlombaan cerita serjarah kerajaan Siak bagi siswa SMA sederajat, dan juga mahasiswa yang diselenggarakan oleh Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) Siak, Kamis (16/1) di gedung LAMR Siak.
Menurutnya, saat ini keengganan tak hanya generasi muda, namun semua pihak untuk mengetahui dan memahami sejarah sudah mulai berkurang. Bahkan kecenderungan saat ini lebih cenderung menyukai menonton televisi dan lainnya.
Ia menambahkan padahal, jika melihat lebih jauh lagi membaca dan memahami sejarah ini jauh memberikan manfaat positif, terutama dalam pengayaan pengetahuan dan informasi.
“Kami mendukung upaya LAMR Siak dalam melestarikan sejarah Siak ini, dengan menggelar lomba cerita sejarah kerajaan Siak,” ujar Alfedri.
Ketua LAMR Siak Wan Anwar menambahkan, lomba bercerita ini, salah satu bentuk mendidik dan mengembangkan sejarah bagi generasi muda kalangan pendidikan siswa dan mahasiswa, dengan maksud mengenal dan memahami sejarah dengan harapan, mereka bisa mengenal dan memahmi sejarah kerajaan Siak.(adv/a)